Bobo.id - Pada materi IPS geografi SMP, kita akan belajar membedakan garis wallace dengan garis weber.
Saat kita belajar tentang pembagian fauna di Indonesia, maka kita selalu mendengar istilah garis wallace dan weber.
Yap, garis wallace dan weber memang digunakan sebagai dasar pemisah persebaran flora dan fauna Indonesia.
Flora dan fauna di Indonesia ini terbagi dalam 3 kelompok, yakni tipe asiatis, tipe peralihan, dan tipe australis.
Ciri khas dari fauna tipe asiatis adalah memiliki ukuran besar, tidak berkantung, hingga banyak jenis kera dan reptil.
Ciri khas dari fauna tipe peralihan adalah hewan endemik, tidak memiliki bulu yang lebat, termasuk hewan langka.
Ciri khas dari fauna tipe australia adalah mamalia ukuran kecil, warna burung mencolok, ikan tawar sangat terbatas.
Dibagi oleh garis wallace dan weber. Sebenarnya apa sih yang membedakan garis wallace dan weber? Simak, yuk!
Perbedaan Garis Wallace dan Weber
Kalau mendengar kata garis wallace, maka pasangannya adalah garis weber. Keduanya tidak bisa dipisahkan.
Garis wallace dan garis weber saling melengkapi untuk membagi fauna dunia ke dalam beberapa wilayah.
1. Garis Wallace
Secara umum, garis wallace adalah suatu garis khayal yang membagi flora dan fauna di wilayah Indonesia.
Baca Juga: 3 Kelompok Persebaran Fauna di Indonesia Berdasarkan Garis Wallace dan Webber