Di habitat aslinya, ubur-ubur menjadi makanan ikan triggerfish abu-abu, mola-mola laut, burung laut, penyu, hiu paus, kepiting, dan paus pemakan ubur-ubur.
Bersumber dari a-z-animals.com, mola-mola suka memakan ubur-ubur karena dapat meningkatkan berat badannya.
Sedangkan burung laut memakan ubur-ubur dengan cara mematuk jaringan tubuhnya untuk menghindari tentakel penyengat.
Perlu diketahui, 95% tubuh ubur-ubur adalah air, sehingga para predator ubur-ubur harus memakan mereka dalam jumlah besar untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
Apa Makanan Ubur-Ubur?
Kita sudah mengetahui jenis hewan laut yang berperan sebagai predator ubur-ubur. Lantas, hewan apa yang menjadi makanan ubur-ubur?
Faktanya, ubur-ubur termasuk jenis hewan karnivora laut, lo.
Ubur-ubur adalah pemangsa pasif yang memakan berbagai jenis plankton, ikan kecil, dan hewan laut mikroskopis lainnya yang terperangkap dalam jaringan lendir mereka.
Ubur-ubur menangkap plankton yang terbawa oleh arus laut dan yang menempel pada tentakel mereka.
Plankton adalah sekelompok organisme mikroskopis yang terdiri dari fitoplankton (alga mikroskopis) dan zooplankton (hewan-hewan mikroskopis).
Beberapa ubur-ubur juga dapat memangsa ikan kecil yang terjebak dalam jaringan tentakel mereka.
Baca Juga: Kawanan Ikan Pari Manta Bisa Berenang Membuat Lingkaran, Apa Tujuannya?