TMA adalah racun saraf yang menyebabkan pening dan kehilangan kesadaran.
4. Burung Puyuh
Dari kelompok hewan terbang, ada burung puyuh (Coturnix coturnix) yang termasuk jenis hewan beracun.
Burung puyuh dapat disebut beracun karena menyebabkan kelainan coturnism. Kelainan coturnism ditandai dengan gejala nyeri otot, mual dan muntah, yang disebabkan oleh kerusakan sel otot.
Keracunan dapat terjadi karena burung puyuh memakan tanaman beracun tertentu. Namun, para ilmuwan belum bisa menemukan jenis tanaman yang menyebabkan burung puyuh beracun.
5. Kupu-Kupu Swallowtail
Kupu-kupu dalam genus Battus yang populer disebut kupu-kupu swallowtail termasuk jenis hewan beracun, biasanya ditemukan di Amerika.
Sebelum menjadi kupu-kupu, ulatnya memakan tanaman dari genus Aristolochia, yang semua bagiannya sangat beracun bagi manusia.
Meski beracun bagi kita, ulat dari kupu-kupu swallowtail memanfaatkan racunnya untuk menghindari predator.
6. Burung Pitohuis
Burung pitohuis merupakan genus burung yang ditemukan di Papua Nugini.
Baca Juga: Sering Dikira Kalajengking dan dianggap Beracun, Ini 5 Fakta Unik Ketonggeng