Bobo.id - Dengan adanya energi panas, benda dapat mengalami perubahan wujud.
Energi panas juga sering disebut kalor, tenaga panas yang dapat diteruskan ataupun diterima oleh satu benda ke benda lain.
Umumnya, kalor berpindah dari benda bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah, sehingga kalor bisa memengaruhi benda yang mendapat energi dari benda lainnya.
Ada beberapa proses perubahan wujud benda yang dipengaruhi energi panas, di antaranya menyublim dan deposisi.
Apakah teman-teman sudah mempelajarinya di sekolah?
Pada pelajaran IPAS kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Belajar, kita akan belajar membedakan proses menyublim dan deposisi.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut!
Proses Menyublim
Menyublim diambil dari kata dasar sublim yang berarti perubahan zat padat menjadi uap.
Peristiwa menyublim ini dapat terjadi karena dipengaruhi oleh tekanan uap dan suhu di sekitar benda padat.
Zat padat merupakan benda yang molekulnya saling berdekatan dan memiliki gaya tarik yang kuat, sedangkan benda gas jarak molekulnya berjauhan dan gaya tariknya lemah.
Proses menyublim menyebabkan molekul pada benda padat saling menjauh satu sama lain, sehingga berubah menjadi benda gas.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud Perubahan Fisik Lingkungan? Materi IPAS Kelas 4 SD
Ada beberapa contoh peristiwa menyublim di sekitar kita, misalnya sebagai berikut.
- Es kering (dry ice) berubah menjadi gas.
- Es batu yang baru saja keluar dari freezer akan mengeluarkan asap.
- Sumbu lilin yang dibakar akan berubah menjadi asap.
- Pewangi ruangan berwujud padat dapat mengecil.
Proses Deposisi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, deposisi adalah pembentukan kumpulan materi seperti sedimentasi, pergerakan, penyulutan secara elektrik, dan pengendapan.
Secara lebih sederhana, deposisi juga bisa disebut sebagai proses mengkristal.
Mengkristal merupakan perubahan wujud dari benda gas menjadi benda padat, sehingga mengkristal berbeda dengan membeku.
Perubahan wujud menjadi mengkristal terjadi karena adanya pelepasan energi panas atau kalor pada suhu yang lebih rendah dari benda.
Ada beberapa contoh peristiwa deposisi di sekitar kita, misalnya sebagai berikut.
- Proses pembentukan salju.
Baca Juga: Apa Saja Lembaga yang Berperan dalam Perumusan Pancasila? Materi Kelas 4 SD
- Munculnya jelaga hitam pada knalpot kendaraan.
- Madu yang dibiarkan di dalam botol akan mengkristal menjadi padatan gula.
Perbedaan Menyublim dan Deposisi
Dari penjelasan dan contoh di atas, kita dapat menemukan beberapa poin perbedaan menyublim dan deposisi.
1. Menyublim merupakan perubahan dari benda padat ke gas, sedangkan deposisi merupakan perubahan benda gas menjadi padat.
2. Menyublim termasuk peristiwa endotermik atau menyerap kalor, sedangkan deposisi termasuk eksotermik atau melepaskan kalor.
----
Kuis! |
Apa syarat perpindahan kalor? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023