Bobo.id - Pada materi geografi kelas 11 SMA, kita akan belajar untuk menghitung angka pertumbuhan penduduk.
Kondisi keberlangsungan berkelanjutan di suatu wilayah dipengaruhi oleh faktor kependudukan, teman-teman.
Penduduk merupakan orang atau sekelompok orang yang bertempat tinggal di suatu daerah dengan tujuan menetap.
Jumlah penduduk di suatu wilayah tidak terus sama. Angka penduduk itu bisa berganti setiap tahunnya.
Yap, data tentang kependudukan suatu wilayah merupakan bidang yang sifatnya dinamis atau bisa berubah-ubah.
Dinamika penduduk adalah penduduk, jumlah, dan persebarannya mengalami perubahan karena berbagai faktor.
Pertumbuhan penduduk adalah keseimbangan faktor penambah penduduk dan faktor pengurangan penduduk.
Cara Menghitung Pertumbuhan Penduduk
Bersumber dari Kompas.com, ada dua jenis pertumbuhan penduduk. Ada penduduk alami dan juga penduduk non-alami.
Berikut ini Bobo akan berikan penjelasan keduanya beserta dengan cara menghitungnya. Simak informasinya, yuk!
Penduduk Alami
Pertumbuhan penduduk alami ini dipengaruhi oleh dua faktor, yakni kelahiran dan kematian penduduk pada suatu wilayah.
Kalau menghitung pertumbuhan penduduk alami, kita bisa melihat selisih tikat kelahiran dan kematian penduduk.
Baca Juga: 6 Masalah yang Timbul Akibat Pertumbuhan Penduduk yang Tinggi
Angka pertumbuhan penduduk alami ini dinyatakan dalam bilangan perseribu (angka 10 berarti 10.000). Rumusnya:
P = L - M
Keterangan:
- P: pertumbuhan penduduk
- L: lahir
- M: mati
Misalnya, jumlah penduduk di Kec. Kemiri adalah 2.000 pada tahun 2023. Di tahun itu ada kelahiran dan kematian.
Jumlah bati yang lahir di tahun itu adalah 100, sementara penduduk yang meninggal dunia adalah 20.
Sementara itu jumlah migrasi masuk (imigrasi) sejumlah 10 orang dan migrasi keluar (emigrasi) sebesar 7 orang.
Jika menggunakan rumus di atas, maka pertumbuhan penduduk di kampung itu adalah 100-20 = 80 atau 8%.
Penduduk Non-Alami
Pertumbuhan penduduk non-alami didapatkan dari perhitungan selisih antara penduduk pendatang dengan penduduk keluar.
Pertumbuhan penduduk ini dipengaruhi oleh faktor imigrasi dan emigrasi yang dilakukan oleh penduduk daerah.
Pertumbuhan penduduk non-alami ini bisa diketahui dengan menghitung menggunakan rumus berikut:
Baca Juga: 10 Dampak Positif Pertumbuhan Penduduk bagi Pembangunan Nasional
P = I - E
Keterangan:
- P: pertumbuhan penduduk
- I: imigrasi
- E: emigrasi
Pertumbuhan penduduk non-alami juga disebut dengan pertumbuhan penduduk akibat perpindahan penduduk atau migrasi.
Penduduk Total
Pertumbuhan penduduk total menggambarkan besarnya laju pertumbuhan di suatu wilayah selama periode tertentu.
Hal ini dilakukan dengan memerhatikan faktor angka kelahiran, angka kematian, dan perpindahan penduduk.
Pertumbuhan penduduk total ini bisa diketahui dengan menghitung menggunakan rumus berikut:
P = (L-M) + (I-E)
Keterangan:
- P: jumlah pertumbuhan penduduk dalam waktu setahun
- L: jumlah penduduk dalam setahun
- M: jumlah kematian dalam setahun
- I: imigrasi
- E: imigrasi
Nah, itulah cara menghitung angka pertumbuhan penduduk alami dan non-alami. Semoga informasi ini bermanfaat!
Baca Juga: 10 Dampak Positif dan Negatif Globalisasi bagi Pertumbuhan Penduduk, Materi Kelas 6 SD
----
Kuis! |
Apa faktor yang memengaruhi pertumbuhan penduduk? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023