Pola Lantai dalam Berbagai Tarian Tradisional Indonesia, Materi Kelas 5 SD

By Fransiska Viola Gina, Jumat, 5 Januari 2024 | 11:00 WIB
Pola lantai dalam tari tradisional Indonesia. (Eyestetix Studio/Unsplash)

Di halaman 88-89, kita diminta untuk menjelaskan pola lantai yang digunakan dalam tarian tradisional. 

Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!

1. Tari Saman - Aceh

Pola lantai Tari Saman adalah garis lurus (horizontal) yang dilakukan dengan membentuk barisan memanjang ke samping.

Penari saman akan duduk berjajar dan bersimpuh membentuk barisan dengan jarak yang sangat rapat.

Dari awal hingga akhir pertunjukan seni tari, pola lantai pada Tari Saman tidak mengalami perubahan.

Hal yang berubah hanya pada pola ruangan Tari Saman. Itu pun terbatas pada ketinggian posisi badan.

Hal ini dapat terlihat dari yang awalnya gerakan duduk bersimpuh berubah ke posisi berdiri di atas lutut.

2. Tari Sekapur Sirih - Bengkulu

Dalam Tari Sekapur Sirih, ada tiga pola lantai yang digunakan, yakni sejajar, lingkaran, dan juga campuran.

Pada pola lantai sejajar, para penari akan membentuk sebuah garis lurus horizontal dan vertikal.

Pola lantai sejajar menggambarkan tiap hubungan harus dibangun harmonis dan saling menghormati.

Di pola lantai lingkaran, penari membentuk lingkaran dan membuat pentas tari jadi tampak lebih indah.

Baca Juga: 4 Jenis Pola Lantai Karya Tari dan Penjelasannya, Materi Kelas 5 SD Tema 8