Astronom Temukan 3 Bulan Baru di Neptunus dan Uranus, Apa Namanya?

By Fransiska Viola Gina, Rabu, 28 Februari 2024 | 19:00 WIB
Planet Uranus dan lima bulan terbesarnya. (NASA/Britannica via Earthsky.org)

Bobo.id - Dibandingkan planet dalam seperti Bumi, planet luar memang memiliki banyak satelit alami.

Satelit alami adalah objek antariksa yang mengorbit sebuah planet atau benda lain yang lebih besar darinya.

Tiap planet punya jumlah satelit alami yang berbeda-beda. Saturnus jadi yang paling banyak dengan 145 bulan!

Selain Saturnus, planet luar seperti Uranus dan Neptunus juga memiliki satelit alami atau bulan yang banyak.

Bahkan, diketahui para astronom baru saja menemukan tiga bulan baru di sekitar Uranus dan Neptunus, lo.

Penemuan Tiga Bulan Baru

Bersumber dari Earth Sky, astronom menemukan satu bulan di Uranus dan dua bulan di Neptunus.

Satelit itu terungkap setelah astronom melakukan pengamatan di observatorium Chili dan Hawaii.

Bulan itu muncul sebagai titik samar di bagian terluar Tata Surya setelah berjam-jam pengamatan.

Tiga satelit yang baru ditemukan adalah satelit paling redup yang pernah ada di sekitar planet raksasa es itu.

Hal ini membuat dibutuhkan pemrosesan gambar khusus untuk mengungkap objek samar tersebut.

Baca Juga: Mungkinkah Ada Bulan Lain Sebagai Satelit Bumi di Masa Depan? Ini Faktanya

Satelit Baru Uranus

Sejak penemuan bulan baru oleh astronom, kini Planet Uranus memiliki total 28 bulan atau satelit alami. 

Bulan baru Uranus adalah satelit pertama yang ditemukan di sekitar raksasa es setelah lebih dari 20 tahun.

Astronom pertama kali mendeteksi bulan baru Uranus ini pada 4 November 2023 dengan Teleskop Magellan.

Setelah melakukan pengamatan lanjutan, akhirnya pada bulan Desember penemuan itu dikonfirmasi.

Kemungkinan, satelit baru Uranus ini adalah satelit terkecil dari 28 satelit lain yang mengorbit Uranus.

Lebar satelit baru Uranus ini hanya 8 kilometer. Ia perlu 680 hari untuk mengelilingi planet Uranus.

Saat ini, satelit baru Uranus diberi nama S/2023 U1. Namun, kemungkinan akan ada penggantian nama.

Sebab, sebagian besar satelit Uranus diberi nama berdasarkan karakter dari Shakespear, seperti Ophelia. 

Satelit Baru Neptunus

Sejak penemuan bulan baru oleh astronom, kini Planet Neptunus memiliki total 16 bulan atau satelit alami.

Baca Juga: Bulan Purnama Terkecil Tahun 2024 Muncul Akhir Pekan Ini, Apa Namanya?

Ada dua satelit alami baru yang ditemukan di Neptunus, yakni S/2002 N5 dan S/2021 N1, teman-teman.

Bersumber dari Earth Sky, S/2002 N5 memiliki lebar 23 km dan perlu waktu 9 tahun untuk mengorbit Neptunus.

Sementara itu, S/2021 N1 lebih redup memiliki lebar 14 km dan butuh waktu 27 tahun untuk mengorbit Neptunus.

Sebagai satelit paling redup, diperlukan Very Large Telescope untuk mengonfirmasi penemuan S/2021 N1.

Nantinya, kedua bulan baru Neptunus akan mendapat nama baru berdasarkan 50 dewi laut dalam mitologi Yunani.

Orbitnya Unik dan Dinamis

Tahukah teman-teman? Ternyata ketiga bulan yang baru ditemukan itu memiliki orbit unik dan miring.

Para ilmuwan menyebut orbitnya jadi indikasi bahwa mereka tidak dilahirkan bersama Uranus dan Neptunus.

Sebaliknya, mereka adalah objek yang tertangkap dan tersangkut oleh gravitasi planet raksasa es itu.

Meski begitu, orbitnya mirip dengan bulan lain. Misalnya di Iranus, S/2023 U1, orbitnya mirp bulan Caliban.

Sementara di Neptunus S/2021 N1 memiliki orbit yang mirip dengan bulan Psamathe dan bulan Neso.

Baca Juga: Ada Lautan Bawah Tanah di Bulan Milik Saturnus, Benarkah Layak Huni?

----

Kuis!

Apa yang dimaksud dengan satelit alami?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023