Bobo.id - Teman-teman tentu sudah tidak asing dengan kain batik yang bisa diolah menjadi pakaian.
Bahkan saat ini kain batik bisa dijadikan berbagai benda pakaian lainnya, dari jaket, celana, hingga tas, lo.
Batik adalah salah satu warisan budaya tak bendar milik Indonesia yang terus dijaga dan dipopulerkan dengan beragam cara.
Karena itu, batik jadi kain yang terkenal bukan hanya di Indonesia, tapi juga di berbagai negara di dunia, lo.
Selain kepopulerannya, ada beberapa hal menarik dari batik yang mungkin belum banyak diketahui.
Kali ini, mari mengenal lebih jauh tentang kain batik melalui beberapa fakta unik berikut.
Fakta Unik Batik
1. Asal Nama
Dikutip dari Kompas, batik berasal dari bahasa Jawa yang terdiri dari dua kata, yaitu amba dan tik.
Amba berarti menulis, sedangkan tik berarti titik. Sehingga batik merupakan cara menulis dengan titik.
Nama itu menggambarkan proses membuat batik yang dilakukan melalui titik-titik di atas kain hingga menjadi suatu motif.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Toko Batik Legendaris di Yogyakarta, Cocok untuk Cari Oleh-Oleh
2. Teknik Pembuatan Batik
Sekarang ini, proses pembuatan batik sudah sangat beragam dan bisa dilakukan dengan cepat menggunakan bantuan mesin.
Namun pada zaman dulu, batik dibuat dengan menggambar satu persatu di atas kain hingga menjadi motif indah.
Proses pembuatan batik dengan tangan ini juga masih dilakukan hingga saat ini, yang membuatnya menjadi kain dengan harga mahal.
Selain itu, yang membuat unik adalah nama dalam setiap proses pembuatan batik sebagian besar dimulai dengan huruf "N", lo.
- Nyungging = Proses membuat pola motif batik di atas kertas.
- Njaplak = Tahap memindahkan pola dari kertas ke kain.
- Nglowong = Melekatkan malam di kain dengan menggunakan canting sesuai garis pola.
- Ngiseni = Memberi motif isian atau disebut isen-isen pada motif yang sudah dilekatkan dengan malam.
- Nyolet = Proses mewarnai motif dengan kuas.
- Mopok dan Nembok = Proses menutup bagian yang dicolet dengan malam. yang dibarengi dengan tahap serta menutup bagian dasar kain yang tidak perlu diwarna.
- Ngelir = Proses pewarnaan kain secara menyeluruh.
- Nglorod = Proses pembilasan yang dilakukan dalam dua tahap yaitu di pertengahan dan akhir dengan cara merendam kain di air mendidih.
- Ngrentesi = Memberikan titik dengan menggunakan canting berjarum tipis.
- Nyumri = Menutup bagian tertentu dengan malam.
- Nyoja = Mencelupkan kain dengan warna cokelat atau sogan.
3. Awal Mula Batik Dikenal di Luar Negeri
Batik dikenal oleh banyak negara sudah cukup lama, yaitu pada tahun 1994.
Kain batik dikenalkan pada acara KTT APEC II (Asia-Pasific Economic Cooperation) yang saat itu diadakan di Indonesia sebagai tuan rumah.
Pada acara itu, setiap kepala negara yang hadir dikenalkan pada batik tulis yang sudah dibuat menjadi pakaian.
Menariknya, batik yang diberikan disesuaikan dengan corak yang menjadi lambang setiap negara dengan sentuhan etnis Jawa.
Baca Juga: 7 Fakta Unik Kebaya, Pakaian Tradisional yang Jadi Kekayaan Bangsa
Sejak saat itu, batik jadi pakaian yang digunakan para petinggi negara saat berkunjung banyak acara internasional, lo.
4. Filosofi dan Fungsi yang Beragam
Setiap batik yang ada memiliki motif dengan filosofi yang berbeda-beda dan itu berpengaruh pada penggunaannya.
Seperti ada motif batik yang menggambarkan kedudukan tinggi, kondisi kehidupan sosial, rasa kasih sayang, dan lain sebagainya.
Dengan makna yang berbeda, membuat orang-orang terdahulu selalu menggunakan jenis batik sesuai dengan acara yang akan dilakukan atau dikunjungi.
Seperti pada acara berkabung, masyarakat akan menggunakan batik sloboh yang punya makna lobok atau longgar dalam bahasa Indonesia.
Ada juga batik yang digunakan pada proses lamaran yaitu batik semen rante.
Bahkan dalam acara pernikahan setiap orang bisa memiliki jenis batik yang berbeda-beda, seperti mempelai dengan batik truntum, sidoasih, grompol, dan lain sebagainya.
Sedangkan para orang tua, dan beberapa tamu penting juga punya jenis batik sendiri yang layak digunakan dalam acara tersebut, lo.
5. Flora dan Fauna pada Batik
Pada kain batik, teman-teman bisa menemukan ragam flora dan fauna khas Indonesia, lo.
Baca Juga: 5 Jenis Kebaya Nusantara, Salah Satunya Akulturasi Busana Tionghoa
Batik jadi media bagi masyarakat untuk menunjukan identitas diri dengan menggambarkan kekhasan daerahnya masing-masing.
Kekhasan ini termasuk dalam ragam flora dan fauna yang dimiliki setiap wilayah tersebut.
Nah, itu beberapa keunikan dari kain batik yang mungkin belum banyak diketahui.
----
Kuis! |
Apa arti batik berdaskan asal katanya? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023