Bobo.id - Banyak persiapan yang harus dilakukan untuk Lebaran termasuk menyiapkan ucapan sungkem saat Idulfitri dalam bahasa Jawa.
Sungkem adalah salah satu tradisi saat Lebaran yang dilakukan di banyak daerah, terlebih wilayah Jawa.
Dikutip dari Kompas.com, tradisi sungkem atau sungkeman merupakan bentuk sembah bakti dan penghormatan.
Biasanya sungkeman dilakukan oleh orang yang lebih muda pada orang tua.
Saat sungkem, anak muda akan bersikap merendah dengan badan turun kemudian menempatkan tangan dan kepala di pangkuan orang tua.
Sedangkan pihak orang tua akan menumpahkan tangan seperti mengucapkan doa dan harapan baik untuk anak muda yang sedang melakukan sungkem.
Menurut catatan sejarah, sungkem memang berasal dari tradisi budaya Jawa yang dilakukan pada masa Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Mangkunegara I dari Solo pada tahun 1930.
Saat sungkeman ini juga jadi wujud memohon maaf pada sanak saudara khususnya orang yang lebih tua.
Jadi, banyak ucapan sungkem selalu disampaikan dalam bahasa Jawa yang sopan.
Nah, kalau teman-teman termasuk yang berasal dari Jawa dan melakukan tradisi ini, berikut ada beberapa contoh ucapan sungkem.
Ucapan Sungkem pada Orang Tua
1. Kulo ngaturaken sembah ngabekti dhateng panjenengan, ugi nyuwun pangapunten ing sadeleme manah dumateng sedaya agengipun kelepatanipun tindak tanduk ingkang katingal menapa mboten katingal. Mugi mugi Allah nglebur dosa kulo lan panjenengan ing dinten riyaya meniko.
Baca Juga: 20 Ucapan Minta Maaf saat Idulfitri untuk Teman, Simpel dan Bermakna
Artinya : Aku meminta maaf pada bapak/ibu, meminta maaf sebesar besarnya dariku atas semua kesalahan, tingkah laku yang mungkin tidak disengaja. Semoga Allah menghapus dosa kita di hari raya ini.
2. Ngaturaken sugeng riyadi 1 Syawwal 1445 H. Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Taqobbal Ya Karim. Kullu Amiin Wa Antum Bikhoir. Mugi gusti Allah tansah paring hidayah. Maghfiroh saha barokah dumateng kita sedaya.
Artinya : Selamat Hari Raya 1 Syawwal 1445 H. Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Taqobbal Ya Karim. Kullu Amiin Wa Antum Bikhoir. Semoga Gusti Allah memberikan hidayah. Maghfirah dan barokah kepada kita semua.
3. Tindakan kula ingkang klentu, lampahan kula ingkang njalaraken lara ati, mugi-mugi tansah dipunngapuntenaken amargi sedaya menika kula lampahaken inggil dhasar tresna lan asih dhateng bapak/ibu.
Artinya: Tingkah laku saya yang keliru, perbuatan saya yang menyakiti hati, semoga selalu dimaafkan karena semua ini saya lakukan atas dasar cinta dan kasih kepada bapak/ibu.
4. Nyuwun pangapunten lair lan batin, mugi-mugi ing dinten ingkang suci menika, kula lan panjenengan sami-sami dilimpahkan berkah lan ampunan.
Artinya: Mohon maaf lahir dan batin, semoga di hari yang suci ini, kita sama-sama dilimpahkan berkah dan ampunan.
5. Mugi-mugi Allah maringi ampunan saben ngendikan ingkang klentu lan lampahan kita sadaya ingkang ingkang mboten sae.
Artinya: Semoga Allah mengampuni setiap perkataan kita yang keliru dan perbuatan kita yang yang tak baik.
Ucapan Sungkem pada Kakek dan Nenek
1. Eyang, ingkang sepindah kula ngaturaken sugeng riyadi. Sak lajengipun, kula nyuwun pangapunten dumateng sedaya kalepatan ingkang kula sengaja lan ingkang mboten kulo sengaja.
Artinya : Nenek/Kakek, pertama, saya ucapkan selamat hari raya. Selanjutnya, saya meminta maaf atas semua kesalahan yang saya sengaja dan tidak disengaja.
Baca Juga: 20 Contoh Ucapan Idulfitri untuk Saudara agar Silaturahmi Terjaga
2. Ngaturaken sembah pangabekti kawula lan nyuwun pangapunten sedaya kalepatan kula sekeluwarga. Mugi linebura ing dinten riyaya punika.
Artinya : Menyampaikan sungkem saya dan memohon permohonan maaf atas semua kesalahan saya sekeluarga. Semoga kesalahan terhapuskan dalam momen hari raya ini.
3. Muga-muga ati kita dilahirake suci lan resik. Kurangi ngolok-olok supaya bisa nggugurke dosa.
Artinya : Semoga hati kita terlahir kembali dengan suci dan bersih. Hindari perbuatan cela agar bisa menggugurkan dosa.
4. Kathah sikap kula ingkang nyakiti panggalih Simbah, kula nyuwun pangapunten inggiling lampahan kula ingkang kirang kersa wonten panggalih.
Artinya: Banyak sikap saya yang menyakiti hati kakek/nenek, saya mohon maaf atas perilaku saya yang kurang berkenan di hati.
5. Kepareng matur dumateng Simbah, kula ngaturaken sugeng riyadi, sedoyo kalepatan nyuwun pangapuro lan kula nyuwun donga pangestunipun saking Panjenengan.
Artinya : Izinkan saya menyampaikan pada kakek/nenek, saya menyampaikan selamat hari raya, saya meminta maaf atas semua kesalahan, dan memohon doa restu dari kakek/nenek.
Nah, itu beberapa ucapan sungkem saat Idulfitri dalam Bahasa Jawa yang bisa teman-teman gunakan nanti saat Lebaran.
Baca Juga: 20 Contoh Jawaban Ucapan Idulfitri dalam Bahasa Indonesia untuk Teman
----
Kuis! |
Sejak kapan tradisi sungkem dilakukan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023