6 Bentuk Nasionalisme yang Diterapkan di Suatu Negara, Materi PPKn

By Fransiska Viola Gina, Jumat, 3 Mei 2024 | 13:00 WIB
Bentuk-bentuk nasionalisme. (freepik)

Sebagai informasi, nasionalisme kewarganegaraan ini biasa juga disebut dengan nasionalisme sipil.

Nasionalisme kewarganegaraan memiliki keutamaan yaitu kehendak rakyat dan perwakilan politik.

Pada nasionalisme ini, negara memiliki kebenaran politik dari keikutsertaan rakyat secara sukarela.

2. Nasionalisme Etnis

Pada nasionalisme etnis, negara memperoleh kebenaran politik dari budaya asal atau etnis masyarakat.

Berbeda dari nasionalisme kewarganegaraan, keanggotaan pada nasionalisme etnis bersifat turun temurun.

Misalnya, Adi bersuku Jawa karena orang tua dan nenek moyangnya juga berasal dari suku Jawa.

Adi cakap dalam berbahasa Jawa karena bahasa itulah yang sering digunakan oleh kedua orang tuanya.

3. Nasionalisme Romantik/Organik/Identitas

Pada nasionalisme romantik, negara mendapat kebenaran politik sebagai suatu yang alamiah atau organik. 

Bersumber dari Kompas.com, bentuk nasionalisme ini merupakan sebuah ekspresi dari bangsa atau ras.

Nasionalisme romantik ini menitikberatkan pada budaya etnis yang sesuai dengan idealisme romantik.

Baca Juga: Perbedaan Penerapan Sikap Nasionalisme dan Patriotisme dalam Kehidupan, Materi PPKN

Contohnya cerita rakyat "Grimm Bersaudara" yang merupakan kisah yang berkaitan dengan etnis Jerman.