Kertas di Buku Lama Bisa Menguning dan Beraroma Khas, Apa Sebabnya?

By Grace Eirin, Jumat, 7 Juni 2024 | 14:00 WIB
Buku lama yang telah menguning dapat mengeluarkan aroma khas. (Photo by KoolShooters : https://www.pexels.com/photo/old-open-books-6981608/)

Oleh karena itu, kertas mengandung lignin, senyawa organik yang ada dalam kayu. 

Ketika terkena udara dan cahaya, senyawa lignin ini akan mengalami oksidasi dan menghasilkan senyawa yang berwarna coklat atau kuning. 

Kualitas dan jenis kertas juga mempengaruhi seberapa cepat kertas menguning.

Kertas yang mengandung banyak lignin atau diproduksi dengan proses kimia yang kurang stabil lebih mudah menguning.

Selain itu, kelembapan, suhu, dan kualitas udara tempat penyimpanan buku juga memengaruhi perubahan warna kertas menjadi kuning. 

Selain oksidasi, ada juga reaksi kimia lainnya yang terjadi dalam kertas seiring waktu.

Asam yang terkandung dalam kertas dapat menyebabkan hidrolisis selulosa, yang juga mempercepat proses perubahan warna menjadi kuning. 

Kenapa Ada Aroma Khasnya?

Seperti yang sudah disebutkan, kertas mengandung senyawa lignin. 

Seiring waktu, lignin akan teroksidasi dan terurai, menghasilkan senyawa-senyawa kimia yang volatil (mudah menguap) dan berbau khas, seperti vanilin, benzaldehid, dan furfural.

Ketika kertas terpapar cahaya dan udara, khususnya sinar ultraviolet, proses oksidasi dan degradasi kimia akan berlangsung semakin cepat. 

Baca Juga: Kenapa Warna Lautan Dalam Semakin Tampak Gelap? Ini Alasannya