Vaquita, Spesies Lumba-Lumba Paling Langka di Dunia, Apa Keunikannya?

By Grace Eirin, Minggu, 14 Juli 2024 | 10:00 WIB
Vaquita adalah mamalia laut paling langka di dunia, hanya sedikit di perairan Meksiko. (Jonas Von Werne/Unsplash)

Bobo.id - Teman-teman, pernah melihat vaquita?

Vaquita (Phocoena sinus) merupakan mamalia laut paling langka di dunia, yang saat ini sangat terancam punah. 

Hewan ini termasuk ke dalam ordo Cetacea, yang berkerabat dengan paus, lumba-lumba, dan pesut. 

Spesies langka ini baru ditemukan pada tahun 1958, namun sekitar setengah abad kemudian telah dinyatakan terancam punah. 

Bagaimana keunikan vaquita, ya?

Yuk, cari tahu faktanya bersama Bobo!

Pesut Terkecil di Dunia

Bersumber dari World Wildlife Fund (WWF), vaquita merupakan pesut terkecil di dunia. 

Dengan panjang sekitar lima kaki atau 1,5 meter dan berat hingga 120 pon, ukuran tubuh vaquita tentu lebih kecil dari lumba-lumba. 

Keunikan yang paling terlihat dari vaquita yaitu ada tanda wajah hitam di sekitar mata dan bibir melengkung, persis seperti panda. 

Warna hewan ini abu-abu gelap di permukaan punggung dan abu-abu pucat pada bagian bawah.

Baca Juga: Punya Hidung Unik dan Tanduk Indah, Apa Saja Fakta Menarik dari Rusa Kutub?

Vaquita tinggal dan hanya dapat ditemukan di ujung utara Teluk California, Meksiko. Hewan ini hidup berdampingan dengan banyak hewan laut lain. 

Adapun keanekaragaman flora di Teluk California di antaranya paus, hiu, penyu, dan banyak spesies ikan karang. 

Spesies Terancam Punah

Sayangnya, menurut survei yang dirilis baru-baru ini, spesies vaquita yang masih tersisa hanya sekitar 10 individu. 

Penyebab utama berkurangnya populasi vaquita yaitu akibat terjerat jaring insang yang dipasang untuk menangkap totoaba, ikan terancam punah.

Selain itu, banyak orang sering menangkap ikan dengan cara yang ilegal dan tidak bertanggung jawab. 

Oleh karena itu, WWF berupaya untuk memulihkan dan menjaga spesies vaquita yang masih ada. 

Sejak dahulu, WWF membantu mempelajari vaquitas dan menerapkan langkah-langkah perlindungan dengan pemerintah Meksiko. 

Sekarang, WWF dan pemerintah Meksiko bekerja sama membuat larangan penangkapan ikan dengan jaring insang di seluruh wilayah laut tempat vaquita tinggal. 

WWF juga meminta kepada Amerika Serikat dan Tiongkok untuk membantu memberantas perdagangan ilegal produk totoaba. 

Dengan begitulah, WWF ingin melindungi populasi vaquita yang masih ada. 

Baca Juga: Bukan Fosil! Ini 5 Jenis Hewan Purba yang Masih Ada hingga Sekarang

Mengenal Ordo Cetacea

Mamalia laut seperti lumba-lumba dan paus merupakan hewan yang melakukan hubungan sosial. 

Mereka hidup berkelompok, membangun hubungan yang baik dengan sesamanya, menggunakan dialek untuk berkomunikasi, dan sering mengobrol. 

Lumba-lumba dan paus, sebagai bagian dari ordo Cetacea, dapat melakukan hal tersebut karena otak mereka yang cerdas. 

Ada studi penelitian yang melibatkan 90 spesies lumba-lumba dan paus bertujuan untuk menghubungkan perilaku sosial dengan ukuran otak hewan Cetacea. 

Susanne Shultz, dari University of Manchester di Inggris menjelaskan bahwa manusia mampu berinteraksi dan membina hubungan sosial yang baik. 

Dengan kemampuan interaksi sosial tersebut, manusia dapat menjelajahi berbagai daerah di dunia. 

Paus dan lumba-lumba yang dikenal dengan otak berukuran besar dan cerdas dianggap mampu berinteraksi sosial seperti manusia. 

Ordo Cetacea juga dikenal sering menggunakan vokalisasi yang hanya dapat dipahami oleh sesamanya, sama seperti manusia yang berkomunikasi dengan bahasa daerah atau dialek. 

Ini merupakan bukti bahwa hewan juga mengembangkan otak dan kemampuannya untuk menghadapi perubahan lingkungan. 

----

Kuis!

Kapan vaquita ditemukan?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. dolphin