Perbedaan Kalimat Objektif dan Subjektif, Materi Bahasa Indonesia

By Fransiska Viola Gina, Kamis, 11 Juli 2024 | 11:30 WIB
Perbedaan kalimat objektif dan subjektif. (cottonbro studio/pexels)

Ciri utama kalimat subjektif adalah melibatkan perasaan dan penggunaan diksi seperti 'mungkin', 'menurut', dan lainnya.

O iya, pada umumnya, kalimat subjektif tidak selalu didasarkan pada fakta atau kebenaran yang ada, lo.

Ini artinya, kalimat subjektif lebih bersifat opini dan pandangan pribadi daripada informasi yang bisa diverifikasi.

Contoh kalimat subjektif:

1. Menurutku, film itu sangat lucu dan bisa ditonton semua umur.

2. Aku agak kecewa dengan pertandingan sepak bola kemarin.

3. Kue buatan nenek memang paling enak.

4. Ayam kampung itu mahal harganya.

5. Menurutku, warna merah jambu lebih menarik daripada warna merah.

6. Rasa rendang di restoran ini adalah yang paling lezat.

Nah, itulah perbedaan kalimat objektif dengan kalimat subjektif. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untukmu, ya. 

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Kalimat Efektif? Materi Bahasa Indonesia Kelas 4 SD