Padahal Tidak Punya Sayap, Bagaimana Cara Ular Terbang Bisa 'Terbang'?

By Grace Eirin, Rabu, 17 Juli 2024 | 20:00 WIB
Ada banyak jenis ular, termasuk ular terbang. Apakah benar-benar bisa terbang? (Badal Kumar/Unsplash)

Ketika bersiap untuk lepas landas, seekor ular terbang akan meluncur ke ujung dahan, kemudian menjuntai membentuk huruf J. 

Kemudian, ular tersebut akan mendorong dirinya dari dahan dengan bagian tubuhnya. 

Setelah bisa lepas dari dahan, ular terbang akan membentuk huruf S dengan tubuhnya, mendatar, lalu membentuk huruf C cekung. 

Dengan cara inilah, ular terbang dapat memerangkap udara, berbelok, dan mencapai dahan di bawahnya. 

Berdasarkan penelitian, kemungkinan ular terbang menggunakan kemampuan aerobatiknya untuk menghindari predator, berpindah dari pohon ke pohon, dan berburu mangsa. 

Ini bukti bahwa ular terbang termasuk jenis hewan yang pandai beradaptasi. 

Keanehan Indra Ular

Manusia menggunakan hidung untuk mencium aroma dan telinga untuk mendengar. Tapi, tidak dengan ular. 

Ular justru memanfaatkan indra yang unik dan berbeda dari manusia. 

Meski terlihat memiliki lubang hidung, ular ternyata bisa mencium aroma hanya dengan menjentikkan lidahnya yang panjang ke udara. 

Lidah bercabangnya akan mengambil molekul kimia dari udara, tanah, atau air kemudian membawa aroma ke dua lubang kecil di langit-langit mulutnya. 

Baca Juga: Unik, Ternyata Ada Kupu-Kupu yang Menyimpan Racun pada Sayapnya