Benarkah Galaksi Bimasakti Memiliki 100 Juta Lubang Hitam? Ini Faktanya

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 20 Agustus 2024 | 19:00 WIB
Jumlah lubang hitam di galaksi Bimasakti. (MasterTux/Pixabay)

Jadi, jumlah lubang hitam bisa ditentukan berdasarkan populasi bintang dan tingkat penggabungan lubang hitam.

Syarat Bintang Jadi Lubang Hitam

Perlu diperhatikan, ternyata tidak semua bintang yang ada di alam semesta ini bisa menjadi lubang hitam, teman-teman.

Hal ini karena ukuran bintang di alam semesta berbeda-beda. Jadi, tiap bintang akan mati dengan cara masing-masing.

Lagi pula, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh sebuah bintang apabila ia akan menjadi lubang hitam, lo.

Syarat utama adalah bintang setidaknya harus memiliki massa 10 kali lebih besar dari massa Matahari.

Ini artinya, jenis bintang yang bisa menjadi lubang hitam hanyalah bintang yang masuk kategori maharaksasa.

Di masa akhir kehidupannya, bintang maharaksasa akan meledak. Bahkan, ia akan meledak super dahsyat.

Ledakan bintang maharaksasa ini disebut hipernova. Saat itu terjadi, seluruh isi bintang akan berhamburan. 

Yap, tidak ada yang tersisa. Bintang yang berukuran hingga orbit Mars ini habis. Namun, intinya tetap ada.

Sisa inti akan teremas begitu kuat, begitu gelap, mati, tanpa cahaya dan kita menyebutnya lubang hitam.

Nah, itulah penjelasan tentang jumlah lubang hitam di galaksi Bimasakti. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untukmu!