Saat itu, tayangan televisi menyiarkan upacara peringatan Hari Kemerdekaan yang ke-17 di Istana Negara mulai pagi.
Meski sudah siaran sejak 17 Agustus, tetapi peresmian televisi pertama di Indonesia baru dilakukan seminggu setelahnya.
Yap, pada tanggal 24 Agustus 1962, Presiden Soekarno meresmikan peresmian televisi sekaligus jadi hari lahir TVRI.
Peresmian televisi di Indonesia ini bertepatan dengan penyelenggaraan Asian Games ke-4 yang diadakan di Jakarta.
Nah, tanggal peresmian televisi di Indonesia oleh Ir. Soekarno itulah yang melandasi adanya Hari Televisi Nasional.
Perkembangan Televisi Indonesia
Pada tahun tayangan perdana, Televisi Republik Indonesia (TVRI) telah mampu menggeret 10.000 pemilik televisi.
Kemudian, pada 1963-1976, TVRI juga mendirikan stasiun televisi di sejumlah kota, seperti Yogyakarta dan Medan.
Di awal penayangannya, TVRI masih memberi tayangan hitam putih dengan 12 stasiun televisi serta 8 studio produksi.
Seiring berjalannya waktu, teknologi makin berkembang. Ini membuat banyak pihak swasta mendirikan stasiun televisi.
Munculnya beberapa stasiun televisi swasta menambah keberagaman kanal yang tawarkan berbagai hiburan.
Baca Juga: Kesimpulan Informasi Penting tentang Isi Iklan Elektronik, Materi Kelas 5 SD