Tujuannya agar musyawarah bisa lebih fokus untuk didiskusikan. Semua peserta pun bisa tahu isu yang akan dibahas.
Dengan membuat agenda (waktu pelaksanaan musyawarah), diharapkan peserta yang hadir bisa lebih banyak.
Akhirnya, pendapat pun lebih banyak dan bisa diambil keputusan yang adil dan tidak merugikan banyak pihak.
Selain itu, di tahap ini, disiapkan pula pembagian tanggung jawab antara pihak-pihak yang terlibat di musyawarah.
2. Pembukaan Musyawarah
Setelah agenda dan tujuan sudah disiapkan, maka sampai kepada hari kegiatan musyawarah itu dilaksanakan.
Sebelum inti musyawarah berlangsung, diperlukan tahap pembukaan, yakni sambutan oleh pimpinan musyawarah.
Tidak hanya itu, pada tahap ini, dijelaskan pula tentang penjelasan serta harapan diadakannya musyawarah itu.
3. Pembahasan Musyawarah
Setelah semua peserta mengetahui secara rinci apa tema atau masalah yang akan dibahas, masuk ke pembahasan.
Tahap ini adalah inti dari musyawarah. Di tahap ini, para peserta bebas mengutarakan isi pikiran dan pendapatnya, lo.
Ingat, semua peserta dalam musyawarah berkedudukan sama. Jadi, semua peserta berhak untuk berpendapat.
Baca Juga: Apa Saja Ciri-Ciri dari Musyawarah? Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Dalam musyawarah, peserta diharapkan bisa berbicara dengan sopan, jelas, dan bisa saling menghargai satu sama lain.