Nyanyian Subuh

By Sylvana Toemon, Minggu, 1 April 2018 | 05:00 WIB
Nyanyian subuh (Sylvana Toemon)

“Runi? Rudi? Kalian sedang apa?” tanya Tante Meta dengan nada khawatir. Kali ini Tante Meta tidak bernyanyi.

“Hmmm…. Yang di tangga tadi itu Tante Meta, ya?” tanya Rudi.

“Iya. Tante tadi ke dapur untuk mengambil air hangat. Tante biasanya memang selalu minum air hangat setelah latihan bernyanyi. Sebagai penyanyi profesional, Tante selalu berlatih menyanyi setiap hari, dimulai dari pagi hari,” jawab Tante Meta. Kali ini nada-nada merdu sudah kembali terdengar.

“Berarti…,” gumam Runi sambil tertunduk malu.

“Berarti apa?” tanya Tante Meta.

Rudi segera menjelaskan apa yang terjadi. Runi dan Rudi sempat ketakutan mendengar suara bernada tinggi saat subuh menjelang. Mereka bertambah ketakutan ketika melihat seorang perempuan berambut panjang di tangga yang bercahaya remang-remang. Padahal itu semua karena Tante Meta. Suara yang mereka dengar adalah suara Tante Meta yang sedang latihan menyanyi. Tante Meta tertawa geli mendengar cerita Rudi. Rudi kemudian mengakhiri ceritanya dengan nyanyian selamat pagi yang dikarangnya sendiri.

Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Sylvana Hamaring Toemon.