Kisah Nyamuk Vampir

By willa widiana, Rabu, 23 Agustus 2017 | 08:16 WIB
Nyamuk sudah ada sejak zaman dinosaurus. (willa widiana)

Biasanya, vampir digambarkan sebagai sosok pria yang suka mengisap darah. Di dunia nyamuk, para vampir adalah nyamuk betina. Yups, nyamuk betina suka mengisap darah, terutama nyamuk betina yang sedang bertelur. Nyamuk betina mengisap darah karena tidak bisa membuat banyak protein untuk bayi nyamuk.

O iya, Teman-teman, nyamuk betina dilengkapi dengan pisau kecil di belalainya. Pisau itu digunakan untuk mengiris kulit korbannya (manusia atau hewan). Setelah diiris, nyamuk betina akan mengisap darah dari tubuh korbannya. Sedikit menyeramkan, ya, ternyata.

Takut Sinar Matahari

Menurut hasil penelitian para ilmuwan, nyamuk tidak tahan dengan sinar matahari. Para nyamuk selalu mencari tempat yang teduh dan lembab. Kulit tubuh nyamuk sangat tipis. Suhu yang terlalu panas bisa membuat cairan di tubuh nyamuk menguap dengan cepat. Jika sudah begitu, tubuh nyamuk bisa mengering dan mati.

Nah, hal itulah yang membuat nyamuk hanya berani keluar di malam hari. Bagaimana? Sifat nyamuk benar-benar mirip vampir, kan?

Teks: Rna/Willa, Ilustrasi: Ode