Jika ada asap, teman-teman akan melihat asap tersebut bergerak ke atas. Kenapa ke atas, ya? Apakah asap bisa bergerak ke bawah juga?
Asap terdiri dari uap air yang tercampur dengan serpihan-serpihan bahan yang tidak terbakar. Serpihan bahan yang ikut bersama asap itu berukuran sangat kecil hingga tak terlihat oleh mata. Serpihan-serpihan tersebut terdiri dari beragam molekul, tergantung bahan apa yang dibakar. Bisa saja mengandung karbondioksida, nitrogem oksida, dan molekul lainnya.
Baca juga : Mengapa Kita Tidak Bisa Melihat Udara?
Saat Apa Asap Bergerak ke Atas?
Suhu asap cukup tinggi, oleh sebab itu jarak antar serpihan kecil tadi relatif berjauhan. Ini membuat kerapatan antar serpihan menjadi kecil dibandingkan dengan udara di sekelilingnya. Nah, jika ini terjadi, maka menyebabkan asap akan naik ke atas. Kejadian seperti ini terdapat juga di dalam air, yaitu benda akan mengapung jika kerapatannya lebih kecil dibandingkan air.
Asap Tidak Selalu Begerak ke Atas
Arah asap sebenarnya tidak selalu ke atas, lo. Ini tergantung dari suhu asap dan suhu lingkungan, serta keadaan angin pada waktu itu. Bila di rumah atau pabrik memiliki cerobong asap dan udara di luar sangat dingin, maka asap yang keluar melalui cerobong tersebut malah bergerak turun dan tidak naik ke atas. Ini karena asap yang panas akan cepat sekali mengalami pendinginan karena suhu di sekitarnya dingin.
Baca juga : 7 Fakta Asap Rokok
Pergerakan Asap Saat Suhu Panas dan Dingin Berbeda
Jadi, asap tidak selalu bergerak ke atas, ya, teman-teman. Pergerakan asap dipengaruhi oleh udara di sekitarnya. Jika panas, maka kerapatan serpihan pada asap semakin kecil sehingga bergerak ringan ke atas terbawa udara. Nah, jika dingin, maka kerapatan serpihan pada asap semakin besar sehingga membuat asap ‘berat’ dan jatuh ke bawah.