Batuk memang bisa mengganggu aktivitas dan semangatmu. Apalagi jika tenggorokan rasanya gatal, dada nyeri, hingga sulit bernafas. Nah, agar batuk segera sembuh, sebaiknya teman-teman menghindari makanan dan minuman berikut ini.
Baca juga: Mengenali Jenis-jenis Batuk
Gorengan
Gorengan memang nikmat, apalagi ketika hujan dan dingin. Namun, batuk pun lebih mudah muncul ketika cuaca dingin.
Nah, sebaiknya kita menghindari makanan yang digoreng karena makanan ini membuat tenggorokan semakin kering dan sakit, sehingga batuk akan lebih awet. Apalagi ketika minyak yang digunakan untuk menggoreng sudah dipakai berkali-kali, maka akan semakin berbahaya untuk tenggorokan.
Makanan Manis
Hmmm… untuk teman-teman yang suka makanan manis dan sedang batuk, sebaiknya menghindari makanan manis dulu. Hal ini karena makanan manis dapat meningkatkan produksi lendir ketika batuk. Salah satu makanan manis yang harus dihindari adalah cokelat.
Baca juga: Fakta Seputar Batuk dan Bersin
Nah, selain makanan manis, susu, keju, yogurt, dan makanan tinggi lemak juga sebaiknya dihindari terlebih dahulu karena dapat meningkatkan lendir.
Minuman Dingin dan Es Krim
Pada saat batuk, sebaiknya kita juga menghindari makanan dan minuman dingin, termasuk es krim. Makanan dan minuman dingin dapat meningkatkan aliran pembuluh darah ke sekitar tenggorokan sehingga dapat meningkatkan frekuensi batuk.
Pembawa Alergi
Nah, jika teman-teman punya alergi tertentu yang menyebabkan batuk, sebaiknya makanan dan minuman ini dihindari dulu karena bisa memperparah kondisi kamu.
Lalu, apa yang boleh dimakan?
Nah, memang agak sulit ketika batuk karena ada banyak makanan yang harus dihindari, tapi begitulah yang harus dilakukan agar kita cepat sembuh.
Makanan dan minuman yang dianjurkan saat batuk adalah makanan yang diolah dengan cara direbus dan hangat. Contohnya, bubur, sop ayam, teh tawar hangat, air jahe hangat, dan air hangat dicampur jeruk nipis.
Selain itu, teman-teman juga bisa mengkonsumsi obat batuk yang tepat. Jika batuk kering, sebaiknya konsumsi obat yang mengandung antitussive, sedangkan untuk batuk berdahak bisa konsumsi obat batuk yang mengandung expectorant. Sebaiknya berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan anjuran obat yang tepat.