Permainan Warna di Langit

By Aan Madrus, Rabu, 3 Januari 2018 | 03:17 WIB
Cahaya Matahari yang berwarna putih di langit yang biru. (Aan Madrus)

Baca juga: Dari Mana Asal Warna Biru Pada Langit

Cakrawala yang Merah Jingga Kekuningan

Pagi hari, menjelang  terbit, dan sore hari, menjelang  terbenam, Matahari berada dekat cakrawala atau kaki langit.

Ketika berada dekat cakrawala, cahaya Matahari harus menembus atmosfir yang lebih tebal dibandingkan ketika Matahari berada di atas kita. Saat itu tentu saja hanya cahaya yang mempunyai gelombang terpanjang yaitu merah, jingga, dan kuning yang bisa menembus atmosfir.

Cahaya itulah yang sampai ke matamata kita. Nah, itulah mengapa saat fajar dan senja, cahaya Matahari terlihat berwarna merah jingga kekuningan yang sangat indah. Kita menyebutnya lembayung.

Baca juga: Kenapa Langit Sore Berubah Jadi Oranye

Pelangi yang Warna-warni

Pelangi terjadi bila cahaya Matahari jatuh pada butir-butir air hujan di langit. Permukaan butir air hujan yang melengkung, membelokkan cahaya Matahari.

Ketika dibelokkan, cahaya Matahari terurai sehingga ketujuh warna Matahari terlihat kembali, yaitu merah, jinga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Pelangi juga bisa terlihat pada air terjun dan air mancur.

Baca juga: Pelangi, Salah Satu Pemandangan Paling Indah di Langit

Foto: Creative Commons