Bahkan dengan ukuran itu, DeeDee ternyata lebih kecil daripada luas Amerika Serikat!
Namun begitu, planet kerdil ini memiliki massa yang cukup untuk bisa berbentuk bulat.
Planet kerdil DeeDee ini pertama kali ditemukan oleh seorang astronom pada tahun 2014.
Astronom ini melihat DeeDee menggunakan teleskop Blanco di Cerro Tololo Inter-American Observatory yang berada di Cile.
Setelah itu, para astronom mempelajari DeeDee dengan menggunakan teleskop ALMA di Atacama, Cile.
Itu karena cahaya Matahari yang dipantulkan DeeDee cukup redup, seperti nyala lilin, sehingga astronom membutuhkan teleskop yang canggih seperti ALMA.
Nah, itulah sedikit info tentang planet kerdil DeeDee. Semoga bermanfaat!
BACA JUGA: Pluto, Planet yang ‘Dibuang’