Bagaimana Asal-usul Patung Hermes di Museum Sejarah Jakarta?

By willa widiana, Kamis, 24 Mei 2018 | 10:15 WIB
Patung Hermes di Museum Sejarah Jakarta. (Putri Puspita )

Bobo.id - Kalau teman-teman pernah berkunjung ke Museum Sejarah Jakarta di kawasan Kota Tua, maka teman-teman akan menemukan sebuah patung unik di halaman belakangnya, yaitu Patung Hermes.

Dibuat di Eropa

Patung Hermes ini dibuat pada abad ke-18 oleh orang Eropa.

Patung ini dibuat dari perunggu dan tembaga berdasarkan kisah pada mitologi Yunani.

Patung Dewa Hermes ini melambangkan kesuksesan dalam kehidupan.

BACA JUGA: Para Dewa dan Dewi Viking

Patung ini memiliki berat 120 kg dengan tinggi sekitar 2 meter.

Dalam mitologi Yunani, Hermes adalah nama anak Dewa Zeus.

Hermes adalah dewa untuk para pedagang, pejalan kaki, dan atlet.

Hermes digambarkan seperti sedang berlari, ini merupakan simbol dari kecepatan.

Dimiliki Seorang Pedagang

Awalnya, patung Hermes ini milik seorang pedagang Jerman, Karl Wilhelm Stolz.

Nama tokonya ‘Jenny & Co’, menjual barang logam dan barang pecah belah dari Geislingen.