Semut Pencuri, Semut yang Suka Mencuri Telur Milik Semut Lain

By willa widiana, Kamis, 14 Juni 2018 | 15:30 WIB
Semut pencuri berwarna kuning pucat (AntWeb.org)

Telur semut pencuri biasanya menetas setelah 16 – 28 hari. Setelah menetas, semut akan menjadi larva selama 21 hari.

Dari larva, mereka akan berubah menjadi semi-pupa selama 2 – 11 hari. Setelah itu, mereka akan menjadi pupa selama 13 – 27 hari.

Setelah tahap pupa selesai, mereka akan menjadi semut dewasa. Namun, tubuhnya masih berwarna putih dan akan berubah menjadi kuning dalam 2 – 3 hari.

O iya, pertumbuhan semut pencuri berbeda-beda, karena cuaca memengaruhi pertumbuhan mereka. Cuaca dingin akan memperlambat pertumbuhan semut pencuri.

BACA JUGA: Mempunyai Gigitan yang Buas, Inilah Semut Banteng yang Paling Ditakuti

Hidup Lebih Lama di Habitat Alami

Ratu semut pencuri hanya bisa hidup sekitar dua bulan. Namun, ia bisa hidup lebih dari satu tahun jika tinggal di habitat alami.

Semut pejantan biasanya hanya hidup beberapa hari atau beberapa minggu saja. Sedangkan semut pekerja bisa hidup berbulan-bulan.

Komunikasi Khusus

Semut pencuri punya bau alami yang dijadikan alat komunikasi dengan semut pencuri lain yang satu sarang.

Jika bertemu dengan semut pencuri dari sarang yang berbeda, sikapnya akan berubah menjadi agresif, karena bau yang dikeluarkan untuk berkomunikasi berbeda.

BACA JUGA: Dua Hal Inilah yang Bisa Membuat Kita Mabuk Perjalanan Saat Mudik