Bobo.id – Sebagai siswa yang butuh energi untuk belajar, kita butuh asupan makanan yang tepat.
Kacang panjang bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat. Mengapa?
Tumbuh Memanjat
Kacang panjang tumbuh dengan cara memanjat atau melilit.
Kacang panjang bisa ditanam langsung dengan bijinya, lalu berbunga pada usia 30 hari, dan bisa dipanen saat berusia 45 hari.
Bagian yang biasanya dikonsumsi adalah buah dan daunnya.
BACA JUGA: Suka Makan Lalapan? Ini Dia Sejarahnya!
Makanan dan Obat-obatan
Selain digunakan sebagai bahan untuk memasak, kacang panjang juga dapat dijadikan obat-obatan.
Sebagai makanan, kacang panjang dapat dinikmati mentah sebagai lalapan, bisa juga ditumis atau disajikan dengan kuah.
Penelitian menunjukkan bahwa buah kacang panjang sendiri lebih bernutrisi dalam kondisi mentah daripada setelah dimasak.
Tentu, sebelum dikonsumsi, harus dicuci bersih terlebih dahulu.
Sebagai obat-obatan, kacang panjang bisa dijadian obat berbagai macam penyakit, seperti batu kinjal, anemia, sakit pinggang, sampai sulit buang air besar.
BACA JUGA: Apakah Perbedaan Edamame dan Kacang Kedelai?
Meningkatkan Semangat Belajar
Kacang panjang dapat meningkatkan semangat belajar karena berbagai nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Kacang panjang bisa memberi energi untuk kita yang akan ke sekolah sebesar 47 kalori, 8 gram karbohidrat, dan 50 gram lemak pada setiap 100 gram.
BACA JUGA: Walnut, si 'Brain Food' yang Paling Bergizi dari Semua Kacang
Selain itu, dalam kacang panjang juga terdapat protein dan berbagai vitamin lainnya, seperti vitamin A dan vitamin B kompleks.
Nah, vitamin B kompleks ini bisa membantu kita untuk menangkap pelajaran di sekolah.
Kacang panjang juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan dan magnesium yang penting untuk pertumbuhan.
Lihat juga video ini, yuk!