Pada umur 25 tahun, M.H. Thamrin menjadi anggota Gemeenteraad Batavia atau Dewan Kotapraja Betawi.
Di sinilah dia memperjuangan kehidupan masyarakat pribumi.
Ia membangun sekolah untuk rakyat, membangun sarana kesehatan, memasang penerangan jalan, dan membangun kanal untuk mencegah banjir dari sungai Ciliwung.
Pada tahun 1923, M.H.Thamrin mendirikan Kumpulan Kaum Betawi.
Atas keberhasilannya M.H. Thamrin diangkat menjadi wakil walikota Batavia.
Kemudian ia menjadi anggota Volksraad atau Dewan Pertimbangan Rakyat.
Saat menjadi anggota Volksraad, perjuangannya bukan hanya untuk masyarakat Betawi, tetapi untuk Indonesia.
M.H. Thamrin meninggal tanggal 11 Januari 1941.
Sebagai penjuang nasional, tokoh Betawi ini pada tahun 1960 dianugerahi gelar sebagai Pahlawan Nasional.
BACA JUGA: Mengenal Tanjidor, Salah Satu Kesenian Tradisional Khas Betawi
Lihat juga video ini, yuk!