5 Fakta Seputar Dadu yang Sering Dipakai dalam Permainan Ular Tangga

By Yomi Hanna, Rabu, 29 Agustus 2018 | 16:30 WIB
(Pixabay)

Bobo.id – Saat bermain monopoli, ular tangga, ludo, dan banyak permainan lainnya, tentu kita menggunakan dadu, bukan?

Dadu adalah sebuah benda kecil berbentuk kubus dengan enam sisi yang ditandai dengan satu sampai enam titik.

Meski sering dimainkan, masih banyak yang belum tahu fakta seputar dadu ini, lo.

Yuk, kita simak faktanya satu persatu!

BACA JUGA : Keluarga Kerajaan Inggris Tidak Boleh Bermain Monopoli, Kenapa, ya?

1. Sudah Ada sejak 2000 SM

Benda ini ternyata sudah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu, dibuktikan dengan ditemukannya dadu saat evakuasi makan di Tiongkok dan Mesir pada 2000 SM.

Selain itu, di India, dadu sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu., sesuai dengan catatan yang tertulis dalam cerita kepahlawanan berbahasa Sansekerta, Mahabrata.

BACA JUGA : Permainan Ular Tangga untuk Tunanetra

2. Dadu Zaman Dulu

Dulu dadu dibuat dari berbagai macam benda, seperti dari biji buah persik, tulang rusa dan lembu, takduk rusa, kelereng, keramik, serta dari gigi berang-berang dan tikus tanah.

Di peradaban selanjutnya, di Yunani dan Romawi, selain umumnya dibuat dari tulang dan gading, ada juga yang terbuat dari perunggu serta berbagai batuan seperti marmer, kristal onyx, porselen, dan batuan lainnya.

Bentuknya juga tidak hanya kubus, tapi ada yang berbentuk piramida, penthadehdral, dan octahedral dengan permukaannya yang bervariasi.

BACA JUGA : Vaikuntapali, Versi Awal Permainan Ular Tangga

3. Dadu dengan Sudut Sempurna dan Tumpul

Meski dulunya bentuk dadu berbeda-beda, tapi dadu yang dipakai sampai sekarang adalah dadu berbentuk kubus.

Dadu zaman sekarang terbuat dari bahan plastik yang dibagi dalam dua jenis, yang sudutnya sempurna dan sudut yang melengkung tumpul.

Untuk dadu dengan sudut sempurna, biasanya jarang dipakai sehari-hari.

Sedangkan dadu yang sudutnya melengkung dan tumpul, sering dipakai untuk bermain ular tangga, monopoli, ludo, dan gameboard lainnya.

Dibuat melengkung dan tumpul karena dadu sering digunakan dalam permainan anak-anak, sehingga harus dirancang untuk memenuhi standar keamanan mainan tertentu.

BACA JUGA : Wow, Permainan Bebentengan Ternyata Dipertandingkan di Asian Games!

4. Jumlah Titik pada Dua Sisi yang Berhadapan

Dari enam sisi permukaan dadu, biasanya ditandai dengan satu sampai enam titik.

Namun, sadarkah teman-teman kalau dua sisi yang berhadapan dan titik-titiknya dijumlahkan totalnya menjadi tujuh?

Yap, ternyata titik-titik tersebut diatur sedemikian rupa, sehingga kalau titik pada setiap sisi yang berhadapan dijumlahkan, hasilnya tujuh.

Misalnya, titik satu berhadapan dengan titik enam, atau titik tiga berhadapan dengan titik empat.

BACA JUGA : Ternyata Bermain Video Game Wajib Bagi Tentara di Amerika, lo! Kenapa?

5. Dadu Asia dan Dadu Barat

Ternyata desain dadu Asia dan Barat berbeda, dilihat dari titik-titik pada sisi dadu.

Kalau titiknya rapat dan cenderung ke tengah, dadu itu adalah dadu Asia.

Sedangkan kalau titiknya renggang dan cenderung ke tepi, maka dadu tersebut mengikuti gaya Barat.

Lihat video ini juga, yuk!