Kalkun Liar Jantan dan Betina Bisa Dibedakan Lewat Bentuk Kotorannya

By willa widiana, Rabu, 10 Oktober 2018 | 11:45 WIB
Kalkun liar jantan (Creative Commons - Vince pahkala)

Meski bertubuh besar, kalkun liar bisa terbang dengan kecepatan 88 kilometer per jam. Mereka juga bisa berlari sejauh 40 kilometer per jam.

O iya, kalkun liar jantan juga bisa bersuara keras dan terdengar dari jarak 2 kilometer.

Karena bisa terbang, kalkun liar biasanya tidur di atas pohon supaya terhindar dari serigala, anjing liar, dan rakun.

Ribuan Bulu di Tubuh Kalkun Liar

Tubuh kalkun liar yang besar ditutupi oleh bulu. Kalau dihitung, bulu kalkun liar bisa mencapai 5.000 – 6.000 helai, lo!

Itu sudah termasuk 18 helai bulu yang ada di bagian ekor.

O iya, 18 bulu ini sangat spesial bagi kalkun liar jantan, karena bisa dibentuk menjadi sebuah kipas yang indah.

Baca Juga : Bayam Bisa Gantikan Jaringan Rusak pada Jantung, Sudah Tahu?

Snood dan Pial

Kalau diperhatikan, kalkun liar jantan punya kulit panjang di atas paruhnya. Namun, kulit itu berbeda dengan jengger milik ayam.

Dalam bahasa Inggris, kulit itu disebut snood.

Kalau kulit yang ada di bagian bawah dagunya disebut pial. Bagian bernama pial ini dimiliki oleh ayam pada umumnya, tidak hanya pada kalkun liar saja.