Ukuran topi juga menunjukkan kelas sosial penggunanya. Semakin tinggi topi yang dikenakan, maka semakin tinggi juga kekayaan dan status pemakainya di mata masyarakat.
O iya, topi yang dipakai perempuan di Inggris dan anggota keluarga kerajaan Inggris bukan topi yang biasa dipakai teman-teman, tapi mempunyai berbagai bentuk.
Zaman terus berkembang, penggunaan topi di acara-acara formal keluarga kerajaan sudah tidak seperti pada tahun 1950-an.
Perempuan yang memakai topi tetap bisa menunjukkan rambutnya, dan topi hanya dipakai sebagai hiasan kepala dan menghargai serta melestarikan tradisi di Inggris, nih.
Baca Juga : Melihat Berbagai Patung Jerami Raksasa di Wara Art Festival Jepang
Pakar kerajaan Inggris, Victoria Arbiter, mengatakan penggunaan topi oleh keluarga kerajaan ini juga sebagai pembeda antara royal family dengan rakyat biasa.
Pemakaian topi untuk para perempuan ini juga ada aturannya, lo.
Yaitu tidak boleh terlalu besar dan tinggi sampai menutupi pandangan orang di belakang.
Topi juga harus elegan dan mencocokkan acara, dan topi juga harus sesuai dengan status sang pemakai topi.