Beberapa Hewan Laut Terdampar di Tepi Pantai Indonesia, Ada Apa?

By Tyas Wening, Sabtu, 20 Oktober 2018 | 12:00 WIB
Ilustrasi lumba-lumba bersahabat (Brian J. Skerry, Nat Geo Image Collection)

Bobo.id - Selama dua minggu terakhir, ada banyak laporan beberapa mamalia laut terdampar di beberapa wilayah Indonesia.

Andry Indryasworo Sukmoputro, kepala Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makasar mengatakan di wilayah tempatnya bekerja saja sudah ada 3 kejadian mamalia laut terdampar, lo.

Mamalia laut yang terdampar pertama adalah seekor paus yang terdampar di Tahuna, Sulut, dan Selayar.

Baca Juga : Bukan Menaburkan Garam, Lakukan Hal-Hal Ini Jika Ular Masuk Rumah

Sedangkan kasus lainnya adalah lumba-lumba yang terdampar di Untia, Sulawesi Selatan.

Masyarakat kemudian membantu mendorong paus yang terdampar tersebut kembali ke laut.

Meskipun terdapat luka di tubuh paus, untungnya paus tersebut bisa diselamatkan setelah dikembalikan ke laut.

Sedangkan paus yang terdampar di Tanjung Marayu, Pulau Selayar, tidak bisa selamat, nih, walaupun sudah berusaha dikembalikan ke laut. Akhirnya, bangkai paus tersebut dikuburkan di pesisir.

Hewan laut lain yang terdampar di sungai adalah lumba-lumba di daerah hutan bakau dan lumba-lumba jenis Bottle Nose Dolphin yang terjaring pukat nelayan di pantai PPI Ujong Seranga, Aceh Barat Daya.

Baca Juga : Bukan Karena Hangat, Ini Alasan Ngengat Suka Mendekati Cahaya

Sayangnya lumba-lumba yang terjaring tersebut akhirnya tidak dapat bertahan juga, meskipun para anggota nelayan sudah mencoba mengembalikannya ke laut.

Hal ini karena lumba-lumba tersebut sudah terlalu lemas dan akhirnya mati di pesisir pantai.

Hewan terdampar juga terjadi di Kabupaten Maluku Tengah, saat itu ada seorang anak yang menemukan seekor duyung dan anakannya terdampar di belakang rumahnya.

Ia pun memberitahu ayahnya, tapi sayangnya saat diperiksa, duyung tersebut juga mati.

Baca Juga : Di Laut Dalam, Ada Ikan Menyeramkan yang Mirip Karakter Monster Inc.

Banyaknya hewan laut yang terdampar ini membuat banyak orang bertanya, nih, apakah hal ini berkaitan dengan gempa yang terjadi di Indonesia?

Februanty S Purnomo dari komunitas Cetacean Sirenian Indonesia (Cetasi) menjelaskan kalau ada beberapa faktor yang menyebabkan mamalia laut terdampar.

Ada beberapa penelitian yang menyebutkan kalau gempa bumi yang terjadi di bawah laut dapat mengeluarkan suara yang sangat keras.

Hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada sistem pendengaran mamalia laut, bahkan menyebabkan luka yang dalam.

Baca Juga : Kenapa Ada Hewan yang Hidupnya Satu Hari dan Ada yang Ratusan Tahun?

Meskipun gempa bumi di bawah laut dapat berdampak pada mamalia laut, tapi belum bisa dipastikan apakah gempa bumi yang akhir-akhir ini terjadi menjadi penyebabnya.

Selain gempa bumi, hal lain yang bisa menyebabkan hewan laut tersebut terdampar adalah kelaparan, kontak dengan manusia, atau penyakit dan parasit.