Alat Pengering Sikat Gigi Ini Cegah Bakteri Berkembang Biak, Bagaimana Caranya?

By Tyas Wening, Sabtu, 3 November 2018 | 18:30 WIB
Alya Kusuma Nurjanah dan alat pengering sikat gigi buatannya (Bhakti Satrio Wicaksono/Kompas.com)

Bobo.id - Setiap harinya, kita disarankan untuk menyikat gigi sebanyak 2 kali yaitu pagi hari setelah sarapan, dan malam hari sebelum tidur.

Menyikat gigi akan membantu gigi kita tetap sehat dan terhindar dari kuman atau bakteri yang bisa membuat gigi kita berlubang.

Tapi tahukah teman-teman kalau sikat gigi juga bisa menjadi tempat bakteri berkembang biak, lo.

Hal ini bisa terjadi terutama jika kita meninggalkan sikat gigi yang telah kita gunakan dalam keadaan basah.

Baca Juga : Anak-Anak Seusia Kita Bisa Terserang Diabetes, Apa Itu Diabetes?

Nah, hal inilah yang menginspirasi Alya Kusuma Nurjannah yang berusia 10 tahun untuk menciptakan alat pengering sikat gigi.

Alat buatan Alya yang bisa membersihkan bakteri pada sikat gigi ini dipamerkan dalam Indonesia Science Expo 2018.

Alya yang bersekolah di SDN 15 Surakarta mengatakan kalau sikat gigi yang ditinggalkan dalam keadaan basah akan membuat bakteri mudah berkembang biak.

 

Bahkan, bakteri yang berkembang biak jumlahnya bisa mencapai lebih dari 100 juta bakteri, lo!

Sebenarnya, mengibaskan sikat gigi selama 20 detik sudah bisa membuat sikat gigi mengering, tapi belum cukup untuk mematikan bakteri di sikat gigi.

Untuk itu, Alya kemudian membuat alat yang bisa membersihkan sikat gigi dari bakteri dan dapat mengeringkannya sekaligus.

Alat ciptaan Alya ini dilengkapi dengan sinar ultraviolet yang bisa mematikan kuman di sikat gigi dan memutarnya dengan kipas selama 20 detik.

Baca Juga : Banyak Dihindari, Ternyata Makanan Pahit Baik Untuk Tubuh Kita

Pengering sikat gigi milik Alya ini terbuat dari papan triplek, dan di dalamnya terdapat penjepit sikat gigi, timer, motor fan, dan lampu ultraviolet.

Guru yang mendampingi Alya, Ibu Tatik Wiyanti mengatakan masih ada beberapa penyempurnaan yang diperlukan oleh alat buatan Alya ini, lo.

Hal ini karena belum ada perbandingan langsung antara jumlah bakteri saat sikat gigi dalam keadaan basah dan saat sikat gigi dalam keadaan kering.

Tapi Alya tetap yakin, kalau alat buatannya bermanfaat, teman-teman.

Wah, semoga Alya bisa terus mengembangkan alat buatannya sehingga semakin berguna untuk kesehatan gigi kita, ya!

Lihat video ini juga, yuk!