Bobo.id - Pada bulan Oktober yang lalu, seorang penyelam yang sedang melakukan penyelaman di Selandia Baru melihat makhluk aneh berukuran sangat besar.
Steve Hathaway, penyelam yang melihat langsung makhluk itu pun langsung merekam pergerakan makhluk aneh itu, nih.
Ternyata makhluk laut yang aneh ini adalah pyrosome atau dikenal dengan sebutan "bulu sanca", teman-teman.
Penamaan ini karena pyrosome memiliki bentuk seperti kulit ular sanca yang mengelupas dan mempunyai ukuran sepanjang 8 meter.
Baca Juga : Udang Pembersih, Hewan Krustasea yang Membersihkan Ikan Secara Gratis
Nah, bulu sanca ini sebenarnya bukan makhluk tunggal, tapi merupakan gabungan koloni dari makhluk kecil yang disebut tunicate.
Tunicate biasanya hidup mengambang bebas atau hidup di dasar laut, tapi bulu sanca ini juga bisa terbentuk oleh pyrosoma spinosum yang bisa memancarkan cahaya yang lembut.
Hathaway melihat bulu sanca ini saat sedang merekam kehidupan bawah laut bersama temannya, Andrew Buttle.
Mereka pun kemudian segera merekam pergerakan bulu sanca ini, karena menurutnya ia tidak bisa membiarkan kesempatan melihat makhluk langka ini berlalu begitu saja.
Meskipun bulu sanca ini terlihat seperti makhluk yang sederhana, sebenarnya para tunicate penyusun bulu sanca sangat kompleks, lo, karena setiap tuncate memiliki sumsum tulang belakang.
Selain itu, makhluk ini juga unik, teman-teman, karena tunicate penyusun bulu sanca bereproduksi secara kloning.
Ini artinya, tunicate yang ada di bulu sanca secara genetik identik atau sama dengan tunicate lainnya, lo.
Baca Juga : Tonic Immobility, Keadaan yang Membuat Hewan Bisa Berpura-Pura Mati
Karena mereka bereproduksi secara kloning, maka koloni ini bisa hidup selamanya, teman-teman.
saat ada tunicate yang mati, maka tunicate lainnya akan membuat kloning baru yang sama seperti tunicate yang mati.
Nah, meskipun bulu sanca ini berukuran besar dan berbentuk tabung, saat melihat makhluk ini kita tidak boleh coba-coba masuk ke dalamnya, ya.
Hal ini karena meskipun bulu sanca ini terlihat tipis, tapi ternyata mereka cukup kuat, lo.
Menurut artikel Deep Sea pada tahun 2013, ada seekor penguin yang tidak bisa keluar dari bulu sanca ini.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR