Bobo.id - Belum lama ini ditemukan seekor paus yang terdampar dan membusuk di Sulawesi Tenggara.
Tapi ada hal yang memprihatinkan dari paus kepala kotak yang terdampar ini, teman-teman.
Dalam perut paus tersebut ditemukan berbagai macam sampah plastik dan beratnya mencapai hampir 6 kilogram!
Sampah plastik tersebut di antaranya botol plastik, tali rafia, sobekal terpal, botol parfum, plastik kresek, gelas plastik, jaring, penutup galon, piring plastik, bahkan sendal jepit.
Baca Juga : Luka Lebih Cepat Sembuh di Siang Hari, Kenapa Bisa Begitu, ya?
Sampah-sampah tersebut mengganggu pencernaan paus dan menyebabkan paus tersebut mati.
Paus ini memakan sampah plastik tadi karena tidak bisa membedakan antara makanan dan sampah, nih teman-teman.
Wah, sedih sekali, ya, melihat paus tersebut mati karena memakan sampah plastik.
Ada beberapa cara, lo, yang bisa kita lakukan untuk mengurangi sampah agar membuah lingkungan kita lebih bersih, yaitu dengan melakukan langkah 5R.
Apa itu langkah 5R, Bo?
Baca Juga : Meminum Air Hujan Sebenarnya Aman untuk Tubuh Atau Tidak, ya?
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR