ALS biasanya berawal dari otot salah satu lengan atau kaki yang menjadi lemah, kemudian berbicara juga menjadi tidak jelas.
Kelemahan otot ini kemudian menyebar ke kedua tangan, kaki, dan bagian tubuh lainnya seperti otot punggung dan leher.
Karena otot punggung dan leher juga melemah, hal ini menyebabkan kepala penderitanya menjadi terus tertunduk.
Salah satu penderita ALS adalah seorang ilmuwan hebat yang terkenal, yaitu Stephen Hawking yang meninggal pada 14 Maret 2018 lalu, teman-teman.
Baca Juga : Luka Lebih Cepat Sembuh di Siang Hari, Kenapa Bisa Begitu, ya?
Kalau teman-teman lihat, Stephen Hawking tidak bisa menegakkan kepalanya dan selalu tertunduk ke samping.
Hal ini karena penyakit ALS sudah melemahkan otot punggung dan lehernya.
Setelah menyerang otot punggung dan leher, jaringan otot lainnya juga melemah, dan juga lidah akan menjadi sering berkedut.
Kemudian, otot yang diperlukan untuk bergerak, berbicara, makan, dan bernapas juga akan melemah.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Hello Sehat,Variety,CNN Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR