Sejak dibuka perpustakaan itu telah menarik perhatian dunia tidak hanya melalui persediaan buku-bukunya tetapi juga untuk desainnya yang kreatif.
Sang arsitek, Florian Heinzelmann dari firma arsitektur Belanda Shau menciptakan perpustakaan mini dengan luas 159,8 meter persegi.
Baca Juga : Menggunakan Obat Kumur Setelah Sikat Gigi, Apa Fungsi Obat Kumur?
Dia memanfaatkan 2.000 ember es krim plastik untuk membangun dinding perpustakaannya.
Meskipun banyak orang yang tidak bisa melihatnya, dinding ember es krim ini sebenarnya membentuk kode biner dari kalimat Buku adalah Jendela Dunia, lo.
Bagian bawah ember menandakan angka satu sementara ujung lainnya mewakili nol.
Baca Juga : Pisang dan Mangga Bisa Tumbuh di Korea Selatan, Apa Sebabnya, ya?
Source | : | Kompas.com,archdaily.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR