Bobo.id - Coba tebak, hewan apa yang pemalas dan bergerak dengan lambat? Bukan hanya siput, lo, yang bergerak dengan lambat.
Yap, hewan kungkang juga bergerak dengan lambat, lo, seperti karakter bernama Flash di film Zootopia.
Dalam satu hari, kungkang hanya bergerak sejauh 38 meter saja, nih, teman-teman, sehingga ia dinobatkan sebagai hewan yang paling lambat di dunia.
Nah, meskipun lambat dan dianggap hewan pemalas, ternyata kungkang punya kemampuan adaptasi terhadap lingkungan yang baik, lo.
Baca Juga : Kungkang Bergerak 38 Meter Sehari, Kenapa Gerakan Kungkang Lambat?
Makanannya terbatas
Ada dua jenis kungkang, teman-teman, yaitu kungkang dua jari dan kungkang tiga jari.
Di alam liar, kungkang dua jari hidup di hutan hujan tropis Amerika Selatan atau Tengah yang membuat makanan mereka bervariasi dan melimpah.
Hal ini berbeda dengan kungkang tiga jari yang tidak mempunyai cukup banyak variasi makanan seperti saudaranya.
Baca Juga : 3 Ikan Pari Menari di Laut Memenangkan Lomba Foto, Lihat Foto Hewan Lainnya, yuk!
Di habitat kungkang tiga jari, hanya hidup dari tanaman bernama Cecropia, yaitu spesies pohon yang mempunyai kayu yang lunak dengan daun yang besar dan berair.
Pohon Cecropia ini dapat tumbuh dengan cepat, teman-teman, dan peneliti memperkirakan kecepatan pertumbuhan pohon inilah yang memengaruhi tingkat kelangsungan hidup kungkang tiga jari.
Kungkang banyak menghabiskan waktunya dalam sehari untuk berada di atas pohon kesukaannya ini, kecuali ada hewan lain yang naik ke atas pohon Cecropia.
Kenapa pohon Cecropia menjadi pohon kesukaan kungkang tiga jari, ya?
Baca Juga : Kuda Nil, Mamalia Berkulit Tebal Ini Melahirkan di Dalam Air
Ternyata pohon Cecropia sangat berguna bagi kungkang dewasa karena membantu perkembang biakan.
Sedangkan pada anak-anak kungkang dan kungkang remaja, pohon Cecropia hanya sebagai pohon yang memberikan mereka makanan saja.
Daun pohon Cecropia berguna untuk kesehatang kungkang
Daun Cecropia ternyata tidak hanya berguna bagi kungkang dewasa untuk perkembang biakan saja, nih, teman-teman.
Daun Cecropia menjadi kesukaan kungkang tiga jari karena punya kandungan yang baik bagi kesehatan kungkang.
Penyebabnya adalah karena pohon Cecropia tumbuh dengan sangat cepat, sehingga daun yang ada di pohonnya hampir selalu daun muda.
Daun muda pohon Cecropia membuat daun ini lebih banyak mengandung zat untuk menangkal penyakit dibandingkan racun.
Baca Juga : Ada Buaya yang Makan Buah, Ini Hewan yang Punya Menu Makan Unik!
Kungkang bisa beradaptasi dengan baik
Pohon favorit kungkang ini mempunyai daun yang lebar dengan batang yang berukuran besar, sehingga struktur pohon tidak rapat.
Hal ini membuat pohon Cecropia bukan tempat yang tepat bagi kungkang untuk bersembunyi dari serangan predator seperti jaguar.
Maka dari itu, biasanya kungkang betina dan anaknya akan berpindah ke pohon lain agar bisa bersembunyi.
Baca Juga : Selain Ikan, Hewan Lain Juga Punya Sisik, Apa Fungsi Sisik, ya?
Selain itu, kungkang juga memiliki penglihatan yang buruk, sehingga membuat kungkang jantan harus pergi lebih jauh mencari pohon yang tepat saat memasuki musim kawin.
Hal ini berguna agar kungkang tidak perlu mengeluarkan suara yang membuat mereka mudah diburu oleh jaguar atau elang.
Nah, pohon yang tepat dan tertutup yang digunakan oleh kungkang ternyata tidak mempunyai nutrisi sama dengan pohon Cecropia.
Karena berpindah tempat dari pohon yang biasa mereka gunakan untuk tempat tinggal, kungkang otomatis harus beradaptasi dengan tempat yang baru.
Baca Juga : Sedih, Puluhan Ribu Kelelawar Mati di Australia Hanya dalam 2 Hari!
Tempat tinggal kungkang yang baru ini menunjukkan kalau kungkang bisa beradaptasi dengan baik dan cepat.
Selain itu, pohon tempat habitat baru kungkang jantan mencari pasangan dan kungkang betina serta bayinya mempunyai nutrisi yang lebih rendah dari pohon Cecropia.
Hal ini menunjukkan kalau kungkang bisa beradaptasi dan tetap bisa hidup meskipun makanan yang mereka konsumsi gizinya berkurang.
Baca Juga : Hewan Bertubuh Transparan Punya Organ yang Terlihat dari Luar, lo!
Tonton video ini juga, ya!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR