Bobo.id – Beberapa waktu belakangan ini, demam berdarah sudah menyerang lebih dari seratus orang di Jakarta.
Itu baru di Jakarta saja, teman-teman, belum termasuk di daerah-daerah lain di luar Jakarta.
Penyebab kita terserang demam berdarah adalah karena ada banyak nyamuk di sekitar kita yang membawa virus.
Baca Juga : Waspada Penyakit Demam Berdarah, Ketahui 5 Fakta Serangan Nyamuk
Atau bahkan bisa jadi nyamuk-nyamuk itu bersarang di sudut-sudut rumah tanpa kita ketahui.
Kalau sudah bersarang, nyamuk akan dengan mudah berkembang biak dan menyebarkan virus yang membuat kita sakit.
Tahukah teman-teman? Ternyata sarang nyamuk bisa muncul karena ulah kita sendiri yang tidak menjaga lingkungan sekitar, lo.
Nah, karena itu, yuk, lakukan beberapa tips ini supaya rumah kita tidak menjadi sarang nyamuk!
Baca Juga : Waspada Nyamuk Demam Berdarah, Kenali Ciri-ciri Nyamuk Ini, yuk!
1. Tutup Genangan Berisi Air
Apakah di kamar mandi teman-teman ada ember atau bak mandi? Kalau iya, sebaiknya teman-teman tutup ember dan bak mandi itu selesai digunakan, ya.
Hal ini karena nyamuk ternyata suka bertelur di genangan air yang bersih, lo.
Selain itu, saat musim hujan seperti ini, mungkin banyak genangan air di sekitar rumah kita.
Genangan air ini menjadi tempat yang paling disukai oleh nyamuk dan akan dijadikan sarang.
Baca Juga : Usir Nyamuk di Rumah dengan Tanaman Ini, yuk! Ada Apa Saja, ya?
Maka itu, kalau teman-teman melihat ada genangan air, sebaiknya segera timbun dengan tanah.
2. Jangan Menumpuk Baju
Selain di genangan air, nyamuk juga akan membuat sarang di sekitar tumpukan baju atau di tumpukan benda-benda lainnya.
Nyamuk juga sangat menyukai tempat-tempat yang gelap dan lembab seperti di sekitar baju yang digantung.
Baca Juga : Hati-Hati! Ternyata 5 Penyakit Berbahaya Ini Ditularkan oleh Nyamuk
Supaya nyamuk tidak bersarang di kamar kita, sebaiknya baju-baju kita tidak menumpuk berlebihan dan pastikan untuk selalu menutup pintu lemari, ya.
Apalagi kalau baju-baju itu kotor dan sudah terkena keringat, lebih baik jangan dipakai lagi dan segera dicuci.
Kalau memang masih terlihat bersih, biasakan untuk mengebaskan baju itu lebih dulu sebelum dipakai lagi.
Baca Juga : Wah, 6 Tanaman Ini Bisa Bantu Kita Mengusir Nyamuk di Rumah!
3. Potong Tanaman Liar
Di rumah teman-teman, mungkin ada halaman depan atau halaman belakang yang dijadikan sebuah kebun kecil.
Biasanya di sana juga ditumbuhi rumput-rumput liar, apalagi di musim hujan seperti ini, air hujan akan menyerap ke dalam tanah.
Yap, rumput-rumput yang hijau memang indah dipandang. Kita seperti berada di tengah hamparan padang rumput.
Eits, tapi, jangan salah. Nyamuk ternyata suka berada di sekitar tumbuhan yang berdaun lebat, panjang, dan tidak terawat, lo.
Baca Juga : Bagaimana Jadinya Kalau Seluruh Nyamuk di Dunia Sudah Punah?
Di tempat itulah, nyamuk berkembang biak dan membawa virus-virus penyakit untuk kita.
Maka itu, rapikan halaman rumah dari rumput-rumput liar dan tutupi tanah-tanah yang berlubang.
4. Tutup Jendela di Malam Hari
Nah, hal yang juga sangat penting untuk mencegah nyamuk bersarang di rumah dan kamar kita adalah biasakan untuk menutup jendela kalau sudah malam.
Baca Juga : Nyamuk Ternyata Tidak Punya Gigi! Yuk, Cari Tahu Keunikan Nyamuk
Nyamuk merupakan hewan nokturnal, artinya mereka aktif pada malam hari.
Maka itu, tutup jendela dan pintu sesaat sebelum matahari terbenam agar nyamuk tidak bisa masuk ke rumah kita.
Lapisi juga lubang udara di atas jendela dan pintu dengan menggunakan kawat kasa halus.
Nah, itulah beberapa tips supaya nyamuk tidak bersarang di rumah kita. Selamat mencoba, teman-teman.
Baca Juga : Ada Orang-Orang yang Tidak Disukai Nyamuk, Apa Kamu Termasuk?
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR