Bobo.id - Ada berbagai bentuk dinosaurus yang pernah hidup di Bumi ratusan juta tahun yang lalu.
Salah satunya adalah dinosaurus yang ditemukan di Patagonia, Argentina berikut ini, teman-teman.
Dinosaurus ini memiliki tanduk di bagian punggungnya yang berbentuk seperti duri yang panjang dan tajam.
Dinosaurus Herbivora Berpunggung Duri
Baca Juga : Ada Dinosaurus Terbesar, Bagaimana Cara Ilmuwan Menghitung Beratnya?
Dinosaurus dengan punggung duri ini bernama Bajadasaurus pronuspinax yang mempunyai deretan tanduk di punggungnya yang tampak seperti duri panjang.
B. pronuspinax hidup sekitar 140 juta tahun yang lalu di awal periode Cretaceous Bawah. Dinosaurus ini merupakan bagian dari keluarga Sauropoda.
Dinosaurus Sauropoda adalah jenis dinosaurus berleher dan berekor panjang dengan kepala yang berukuran kecil kalau dibandingkan dengan ukuran tubuhnya secara keseluruhan.
Duri yang dimiliki B. pronuspinax membuat dinosaurus ini terlihat seperti persilangan antara Brontosaurus berukuran kecil dan landak, lo, teman-teman.
Dinosaurus ini disebut seperti Brontosaurus kecil karena B. pronuspinax mempunyai ukuran yang kecil, lo, hanya berkisar antara sembilan sampai sepuluh meter saja.
Adanya duri di punggung B. pronuspinax membuatnya menjadi dinosaurus herbivora yang unik, nih, teman-teman.
Biasanya, dinosaurus yang memiliki senjata seperti tanduk atau duri yang tajam kebanyakan adalah dinosaurus karnivora yang menakutkan.
Duri Tajam yang Unik
Baca Juga : Bagaimana Jika Penyu Punah dari Bumi? Apa yang Akan Terjadi, ya?
B. pronuspinax ditemukan di wilayah Patagonia, Argentina, oleh para peneliti dari Universitas Maimonides di Buenos Aires.
Dinosaurus dengan duri tajam di punggungnya ini mempunyai kaitan erat dengan dinosaurus Diplodocidae yang berukuran besar dengan leher dan ekor yang panjang.
Tim peneliti menemukan sampel tulang tengkorak yang paling lengkap, nih, teman-teman.
Duri tajam yang ada di punggung B. pronuspinax dikatakan unik karena arahnya yang berbeda dengan duri dinosaurus lain yang juga memiliki duri di punggungnya.
Contohnya adalah dinosaurus bernama Amargasaurus cazaui yang juga memiliki duri di bagian leher yang berukuran jauh lebih kecil dan mengarah ke belakang seperti duri landak.
Sedangkan duri yang ada di punggung B. pronuspinax berada di punggung dan mengarah ke depan, lo, teman-teman.
Sampai saat ini, para peneliti masih belum mengetahui fungsi duri yang dimiliki oleh dinosaurus tersebut, tapi dengan ditemukannya B. pronuspinax, peneliti berharap bisa menemukan jawabannya.
Baca Juga : Ular Juga Minum Seperti Hewan Lainnya, Bagaimana Cara Ular Minum? #AkuBacaAkuTahu
Duri B. pronuspinax Digunakan Sebagai Pertahanan
Meskipun kegunaan duri pada dinosaurus-dinosaurus tadi belum diketahui pasti, tapi peneliti menyimpulkan beberapa kemungkinan, nih, teman-teman.
Peneliti berpendapat bahwa duri B. pronuspinax digunakan untuk pertahanan dirinya, seperti menyerang predator.
Pendapat tersebut muncul karena tulang duri yang dimiliki dinosaurus ini ditutupi oleh lapisan keratin, teman-teman.
Lapisan keratin ini juga terdapat pada cula badak, lo. Ini membuatnya menjadi lebih keras dan mempunyai kemungkinan yang kecil untuk patah dibandingkan dengan tulang.
Karena kalau duri tersebut hanya ditutupi dengan kulit saja, maka akan membuatnya tidak memiliki kekuatan dan mudah patah, lo.
Baca Juga : Wah, 5 Burung Ini Dinobatkan sebagai Burung Tercantik di Dunia!
Hal lain yang membuat peneliti menyimpulkan fungsi duri B. pronuspinax sebagai pertahanan adalah dari rongga mata yang berada di bagian atas kepala.
Hal ini memungkinkan mereka untuk bisa melihat keadaan di sekitarnya bahkan di atas kepala mereka, nih.
Bajadasaurus juga menghabiskan waktunya dengan merumput, sehingga saat mereka menunduk, duri yang terbentang di sepanjang kepala hingga leher bisa melindungi lehernya dari gigitan predator lain.
Source | : | IFL Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR