Bobo.id - Teman-teman, siapa yang sudah pernah menonton film Zootopia?
Jika kamu masih ingat, dalam film Zootopia ada tokoh bernama Finnick, teman dari Nick si rubah merah.
Nah, Finnick ini merupakan seekor rubah juga, lo. Tapi ia adalah rubah yang punya telinga sangat besar.
Begitu besar ukuran telinganya, sampai-sampai kepalanya terlihat kecil! Hihi..
Ini karena Finnick adalah rubah fennec, teman-teman!
Cari tahu mengapa telinganya begitu besar, yuk!
Fennec Fox si Rubah Gurun
Rubah fennec adalah rubah yang paling kecil di antara semua keluarga rubah di dunia.
Ia begitu kecil dan berat tubuhnya hanya sekitar satu kilogram.
Baca Juga : Mirip Kucing Sekaligus Mirip Luwak, Hewan Apa, ya? #akubacaakutahu
Namun, telinga besarnya selalu mencuri perhatian. Rata-rata, telinganya ini panjangnya 15 sentimeter, lo.
Rubah fennec juga dikenal dengan nama 'rubah gurun'.
Ini karena ia tinggal di wilayah gurun di Afrika Utara, Sinai, dan semenanjung Arab.
Meski tinggal di gurun, rubah fennec menghindari sinar matahari gurun yang panas.
Ia adalah makhluk nokturnal, teman-teman. Makhluk nokturnal lebih aktif di malam hari.
Di alam liar, rubah fennec bisa hidup selama 10 tahun. Di penangkaran ia bisa hidup selama 13 tahun.
Rubah ini bukanlah binatang yang suka menyendiri.
Ia selalu berkumpul dengan kelompok kecil. Kelompok ini bisa berisi 10 ekor rubah fennec, lo.
Baca Juga : Benarkah Unta Menyimpan Cadangan Air di Punuknya? #akubacaakutahu
Telinga Besar Rubah Fennec
Tahukah kamu? Panjang telinga rubah fennec bahkan bisa mencapai separuh panjang tubuhnya, lo!
Menurutmu apa fungsi dari telinga rubah fennec yang unik ini?
Telinga rubah fennec bukan hanya berfungsi untuk mendengarkan suara mangsa yang ada di bawah tanah, lo.
Baca Juga : Mengenal Gurun di Dunia, Mulai dari yang Terdingin Sampai Terpanas
Telinga rubah fennec ini bertugas melepaskan panas tubuhnya dan menjaga agar suhu tubuh rubah fennec tetap dingin. Keren, ya!
Selain telinganya, bulu rubah fennec yang tebal rupanya juga bisa membantu mengatur suhu tubuhnya, lo.
Bulu rubah fennec yang tebal membantunya tetap hangat di malam hari di gurun yang dingin.
Kemudian, warna bulunya ini memantulkan cahaya matahari di siang hari yang panas.
Bulunya ini juga tumbuh sampai di telapak kakinya, lo. Ini agar kakinya terlindungi dari pasir gurun yang sangat panas.
Baca Juga : Dalam Cerita Legenda Vietnam, Rubah Jadi Monster Menyeramkan, lo!
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | National Geographic,National Geographic Kids,San Diego Zoo |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR