Tak ada yang tahu dari mana asal keluarga Henderson ini, dan siapa sebenarnya mereka itu.
Mereka sangat kejam. Dua kali Henderson pernah mencambuk orang sehingga ia ditangkap. Namun, ia berhasil bebas di pengadilian setelah membayar denda yang cukup besar.
"Sekarang, Watson, anggap saja surat itu berasal dari salah satu penghuni rumah misterius itu. Isi pesannya agar Garcia segera datang untuk menjalankan misi yang telah direncanakan. Siapa yang menulis surat itu? Siapa lagi kalau bukan Bu Burnet, sang pengasuh anak. Ini masih dugaanku. Nanti kita lihat seperti apa selanjutnya,” ujar Holmes.
Menurut Homes, andai benar Bu Burnet yang menulis surat itu, mungkin dia teman atau anak buah Garcia. Lalu, apa yang dia lakukan saat mendengar tentang Garcia yang koma di rumah sakit akibat pukulan?
Kalau benar Garcia menjadi korban akibat dari rencananya, Bu Burnet pasti akan tutup mulut. Tapi, dalam hatinya pasti sedih dan benci pada orang-orang yang telah memukul Garcia. Bu Burnet pasti akan balas dendam.
Baca Juga : Cerita Misteri: Petualangan di Wisteria Lodge (3) Tuan Rumah yang Menghilang
Tadinya Holmes berharap bisa bertemu Bu Burnet dan mengajaknya kerja sama. Namun ternyata, ia mendapat kabar Bu Burnet telah lenyap sejak malam terjadinya pemukulan itu. Dia telah lenyap begitu saja sejak malam itu. Masih hidupkah dia? Atau dia diculik?
“Itulah yang perlu kita ketahui sekarang, Watson,” kata Holmes.
Holmes berkata, situasi itu sangat sulit. Mereka tidak punya alasan untuk minta surat penggeledahan Vila Bata Merah pada polisi. Lenyapnya wanita itu tak punya arti apa-apa, karena siapa pun yang tinggal di Vila Bata Merah itu bisa saja secara tiba-tiba menghilang selama seminggu.
Baca Juga : Cerita Misteri: Petualangan di Wisteria Lodge (4) Surat yang Dibuang
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR