Bobo.id - Ngengat adalah serangga yang berkeluarga dengan kupu-kupu, teman-teman.
Tahukah kamu? Setiap hewan punya peran masing-masing di dalam ekosistemnya. Termasuk ngengat.
Keberadaan ngengat sangat penting di kawasan puncak gunung di Australia, lo. Kok bisa, ya?
Ngengat Bogong Penting Bagi Ekosistem
Di wilayah pegunungan Australia, ngengat bogong biasanya berkumpul di dinding gua selama musim panas.
Jumlah ngengat bogong yang ada di gua biasanya mencapai jutaan, lo.
Namun, peneliti bernama Eric Warrant mengatakan ada perubahan, teman-teman.
Setiap tahun, Profesor Eric Warrant memeriksa dan mempelajari perilaku ngengat.
Nah, tahun lalu beliau terkejut saat mengunjungi dua gua yang ia periksa setiap tahun.
Baca Juga : Lebar Sayap Ngengat Luna Sepanjang Ponsel, lo! Pernah Melihatnya?
Tidak ada satu pun ngengat bogong di dua gua tersebut.
Di gua ketiga yang lebih besar, beliau menemukan jutaan ngengat. Namun jumlahnya lebih sedikit jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Musim panas tahun ini, Profesor Eric Warrant kembali mengunjungi tiga gua tersebut.
Kali ini, ketiga gua tersebut benar-benar kosong, tanpa ada ngengat bogong.
Bayangkan saja, teman-teman. Jutaan ngengat yang biasanya berkumpul di masing-masing gua, tiba-tiba menghilang.
Migrasi Ngengat Bogong
Ngengat bogong melakukan migrasi setiap musim semi.
Mereka pergi dari tempat berkembang biaknya di bagian selatan Queensland, bagian utara dan barat New South Wales, Victoria dan puncak-puncak gunung Australia.
Baca Juga : Ternyata, Kupu-Kupu Bisa Mengingat Pengalamannya Ketika Menjadi Ulat
Meski kecil, ngengat ini mampu terbang sejauh 1.000 kilometer, lo.
Menurut Profesor Eric Warrant, penurunan jumlah populasi ngengat bogong disebabkan oleh kurangnya curah hujan karena kekreringan musim dingin di area perkembangbiakan.
Selain itu dampak perubahan iklim juga memengaruhi keberadaan populasi ngengat bogong.
Biasanya, ada hujan yang cukup bagi pertumbuhan tumbuhan. Tumbuhan ini kemudian jadi makanan untuk ulat yang menetas dari telur ngengat.
Profesor Eric dan timnya baru menemukan kumpulan ngengat bogong di gua yang lain. Namun jumlahnya tidak diketahui apakah sama atau berkurang dari tahun lalu.
Ini menunjukkan kalau ngengat di gua yang berbeda datang dari tempat perkembangbiakkan yang berbeda.
Sehingga kemungkinan ngengat yang tidak kembali mengalami penurunan populasi atau bahkan kepunahan lokal di tempat perkembangbiakan nya.
Baca Juga : Ngengat Minum Air Mata, Ini Menu Makanan Hewan yang Unik! (Bagian 2)
Pengaruh bagi Ekosistem
Ngengat bogong merupakan sumber makanan bagi banyak satwa liar di pegunungan Australia.
Salah satunya adalah possum pygmy yang populasinya terancam.
Ahli lingkungan John Morgan juga menemukan possum pygmy dengan kondisi yang kurus, dan anaknya ditemukan mati di dalam kantung marsupialnya.
Burung-burung dan mamalia di wilayah pegunungan Australia juga ada yang memakan ngengat bogong.
Jika sampai ngengat bogong benar-benar menghilang, dampaknya akan sangat besar bagi semua satwa yang mendapatkan nutrisi protein darinya.
Baca Juga : Rahasia Proses Berubahnya Ulat Menjadi Kupu-Kupu dalam Metamorfosis
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | ABC |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR