Bobo.id - Apa kamu pernah merasakan gatal-gatal di kulit kepala mu?
Mungkin saja ada kutu di sana, teman-teman.
Kutu rambut adalah serangga yang suka tinggal di rambut manusia.
Dari mana datangnya kutu, ya?
Kutu yang Menganggu
Kutu berukuran sangat kecil, teman-teman.
Kalau dilihat dengan pembesar, kita bisa melihat kakinya yang berjumlah enam.
Saat kutu pertama kali sampai di rambut kita, ia akan bertelur.
Telur ini menetas dalam waktu 8 - 9 hari. Kemudian 9-12 hari kemudian kutu kecil sudah jadi kutu dewasa.
Seseorang yang terkena kutu biasanya merasakan gatal di kepalanya setelah 2 - 6 minggu.
Baca Juga : Sering Sakit Kepala? 10 Hal yang Terlihat Sepele Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Cara Kutu di Rambut Berpindah
Kita tidak akan tertular kutu hanya dengan berdekatan dengan orang lain yang rambutnya berkutu.
Yap, kutu tidak melompat dari satu kepala ke kepala lainnya.
Namun, kutu bisa berpindah ke rambut kita dengan cara lainnya.
Yaitu jika kita berbagi benda-benda yang menyentuh rambut dan kepala. Misalnya seperti sisir, bantal, atau topi.
Siapa saja bisa terkena kutu rambut, lo. Ini bukan berarti seseorang kurang menjaga kebersihan, teman-teman.
Justru kutu suka tinggal di rambut yang bersih. Karena rambut yang bersih tidak selicin rambut yang berminyak.
Sehingga kutu bisa dengan mudah berpegangan pada batang rambut.
Baca Juga : Saat Tidur, Bagian Bantal yang Ada di Bawah Terasa Dingin, Kenapa, ya?
Kenapa Kutu Suka Tinggal di Rambut Manusia?
Kutu sebenarnya tidak menularkan penyakit pada manusia, namun ia tinggal di rambut mencari makanan.
Kutu mencari makanan dari kulit kepala kita. Yaitu dengan mengisap darah.
Meski tidak berbahaya, kita harus menghilangkannya dari rambut kita.
Karena rasa gatal dari kutu bisa membuat kita terus menggaruk kepala. Selain tidak nyaman, menggaruk bisa membuat kulit kepala terluka, teman-teman.
Jika kulit kepala kita terluka dan ada kuman yang masuk, bisa muncul infeksi, teman-teman.
Tapi tenang saja, kita bisa menyingkirkan kutu di rambut dengan sisir, obat atau sampo khusus.
Baca Juga : Saat Serangga Mati, Tubuhnya Terbalik Menghadap ke Atas, Kenapa, ya?
Namun kita harus menggunakannya beberapa kali untuk memastikan tidak ada lagi telur kutu yang akan menetas dan jadi kutu dewasa.
Setelah kutu-kutu hilang, jangan lupa untuk mencuci bantal atau sprei dengan air hangat, ya. Ini untuk memastikan kutu di semua tempat sudah menghilang.
Nah, jadi kutu bukan menular dengan melompat, tapi lewat benda-benda yang mengenai rambut dan kepala kita, teman-teman.
Baca Juga : Wah, Ada Sindrom Rambut Susah Disisir! Apa Penyebabnya?
Lihat video ini juga, yuk!
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Scishow,Head Lice Center |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR