Bobo.id – Sumpit adalah salah satu alat makan yang selalu digunakan oleh orang-orang di Tiongkok, Jepang, dan Korea.
Kalau di Indonesia, kita biasanya menggunakan sumpit untuk makan mi ayam atau makanan lain di restoran Tiongkok, Jepang, dan Korea.
Baca Juga : Begini Kepribadianmu Jika Dilihat dari Bentuk Tulisan, Cari Tahu, yuk!
Sumpit berfungsi seperti sendok, yaitu untuk mengambil makanan yang ada di piring atau mangkuk.
Alat makan yang satu ini bisa terbuat dari bambu, kayu, plastik, maupun logam.
Namun, apa jadinya, ya, kalau ada sumpit yang bisa dimakan? Cari tahu, yuk!
Baca Juga : Sempat Dianggap Planet Besar seperti Bumi, Ini 5 Mitos dan Fakta Pluto
Sumpit yang Bisa Dimakan
Di Jepang, ada sebuah perusahaan yang menciptakan sumpit unik, yaitu sumpit yang bisa dimakan.
Perusahaan yang bernama Marushige Confectionery ini berada di Nagoya, Jepang.
Kalau dilihat sekilas, sumpit ini mirip seperti sumpit kayu biasa. Bentuk dan panjangnya juga sama.
Baca Juga : Mengapa Orang Korea Lebih Suka Makan dengan Menggunakan Sumpit Logam?
Namun, kalau kita lihat dari jarak dekat dan lebih teliti, kita akan menyadari kalau sumpit ini tidak terbuat dari kayu.
Sumpit yang bisa dimakan ini juga tidak begitu kuat jika dibandingkan dengan sumpit kayu atau sumpit bambu.
Yap, sumpit ini teksturnya lebih lunak dan mudah dipatahkan supaya bisa dikunyah dengan mudah.
Baca Juga : 5 Fakta Menggemaskan Panda, Hewan yang Suka Berguling-guling
Namun begitu, sumpit ini masih tetap bisa digunakan sebagai alat makan untuk mengambil mi, sayur, dan makanan lainnya.
Sumpit Rasa Tatami
Kalau kita pergi ke Jepang atau makan di restoran ala Jepang, kita mungkin akan menemukan tatami atau tikar tradisional khas Jepang.
Baca Juga : Pernah Lihat Hujan Turun Meski Matahari Sedang Bersinar? Ini Sebabnya
Tatami khas Jepang dibuat dari igusa, yaitu sejenis rumput alang-alang.
Sayangnya, banyak orang yang sudah tidak menggunakan tatami sehingga produksi tatami pun menurun.
Padahal tanaman igusa tetap tumbuh, terutama di daerah Kumamoto, bagian selatan Kyushu.
Baca Juga : Fenomena Badai Matahari Terjadi Hari Ini, Apa Itu Badai Matahari?
Maka itu, perusahaan Marushige Confectionery membuat sumpit yang bisa dimakan ini dari igusa.
Yap, karena terbuat dari igusa inilah, sumpit unik ini disebut sumpit rasa tatami. Hi... hi… hi….
Kalau dimakan, sumpit ini memang akan terasa cukup pahit di mulut, teman-teman.
Baca Juga : Bisa Bersihkan Tubuh Sendiri, Apakah Kucing Perlu Dimandikan Juga?
Namun, karena kita sudah menggunakannya sebagai alat makan, rasanya tidak akan terlalu pahit dan sudah tercampur dengan rasa makanan.
Mengurangi Limbah Sumpit
Sumpit menjadi alat makan yang harus ada di setiap meja makan di Jepang. Biasanya, orang Jepang menggunakan sumpit kayu atau sumpit bambu.
Baca Juga : Danau Besar Muncul di Tempat Terpanas di Amerika Serikat, Kok Bisa?
Ada juga sumpit yang dibuat dari bahan daur ulang sehingga ramah lingkungan.
Namun begitu, sebagian besar restoran masih menyediakan sumpit sekali pakai.
Jadi, teman-teman bisa bayangkan, kan, seberapa banyak sumpit sekali pakai yang dibuang setiap harinya di Jepang.
Baca Juga : Wah, Jangan Sampai Salah Mengucapkan Nama 7 Kota Terkenal Ini, ya!
Nah, dengan adanya sumpit yang bisa dimakan ini, Marushige Confectionery berharap bisa turut mengurangi jumlah limbah sumpit.
Wah, orang Jepang memang ada saja idenya, ya! Apakah teman-teman tertarik menggunakan dan makan sumpit unik ini?
Lihat video ini juga, yuk!
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR