“Si titik hitam si awan hitam itu,” kata ibunya, Ia ditiup kemanapun dan membawa hujan. Awan hitam kecil yang lelah, terus berjalan dan berjalan menyeberangi dunia yang terang di siang hari, ke dunia yang gelap di malam hari.
Lalu, dia melayang turun dan turun melewati langit malam, lembut bagai bulu hitam dan melingkar lingkar naik ke kabut di sisi gunung dan tidur dan beristirahat. Apa aku akan nyanyikan lagu itu anakku…?
Baca Juga : Kurma Medjool, Raja Kurma yang Punya Banyak Manfaat untuk Kesehatan
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR