Tuan Fang akhirnya mengikuti rombongan kereta kuda itu dari belakang sejauh bermil-mil. Berkali-kali ia mencoba melangkah di sisi kereta lagi untuk mengintip. Ia ingin sekali memilki jubah semewah itu.
Tiba-tiba, ia mendengar suara berat dari dalam tenda itu. Pria di dalam tenda itu memanggil pelayannya.
“Pelayan, tutup yang rapat tirai tanduku! Siapa itu yang tidak sopan di luar sana? Kenapa terus menerus melihat ke dalam keretaku?”
Baca Juga : Unik, Ini 6 Tradisi Ulang Tahun di Dunia, Ada yang Dilumuri Tepung!
Pembantu itu menurunkan tirai dan menatap marah pada Tuan Fang,
“Tuanku yang ada di dalam tandu ini adalah Pangeran Ketujuh di Kota Dewa. Tuanku bukan orang biasa yang sembarang bisa kau tatap!”
Kemudian pelayan itu mengambil segenggam debu, melemparkannya ke arah Tuan Fang dan membuatnya tak bisa melihat.
Tuan Fang menggosok-gosok matanya dan melihat ke sekeliling, tetapi kereta dan kudanya telah hilang. Ini membuatnya takut dan dia pulang ke rumah dengan mata yang kesakitan.
Baca Juga : Stasiun Antariksa Tiongkok Pernah Jatuh ke Bumi, Apa Penyebabnya, ya?
Edisi Koleksi Petualangan Pak Janggut Vol. 2 Sudah Bisa Dipesan, Ini Link PO-nya
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR