Tulang Fabella yang Dianggap Hilang Muncul Kembali
Pada bagian lutut manusia, diketahui ada tulang berukuran kecil yang disebut sebagai tulang fabella.
Tulang ini dulunya sangat jarang dijumpai dimiliki oleh manusia, lo, teman-teman.
Bahkan penelitian yang dilakukan pada 1875 menyatakan bahwa hanya ada sekitar 17,1 persen dari populasi manusia yang memiliki tulang fabella di lututnya.
Sedangkan pada 1918, jumlah orang yang memiliki tulang fabella berkurang menjadi 11,2 persen manusia dari seluruh populasi dunia.
Nah, pada penelitian yang dilakukan tahun 2018, ternyata jumlah orang yang memiliki tulang fabella di lututnya meningkat 3,5 setengah persen dari penelitian terakhir yang dilakukan.
Baca Juga : 4 Masalah Kesehatan Ini Bisa Menyerang Jika Kita Terlalu Banyak Tidur
Pada 2018, tercatat 39 persen populasi dunia memiliki tulang fabella, lo, yang diteliti dari 21.676 lutut oleh Imperial College London di Inggris.
Tulang Fabella Berukuran Sangat Kecil
Tulang yang terdapat di tubuh manusia ukurannya sangat beragam, teman-teman, mulai dari tulang yang panjang, yaitu tulang paha, hingga tulang yang ukurannya hanya sekecil sebutir beras.
Nah, tulang fabella ini termasuk tulang yang ukurannya sangat kecil dan disebut sebagai tulang sesamoid.
Nama sesamoid ini sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu sesamum yang berarti biji wijen.
Dalam ilmu anatomi, tulang sesamoid adalah tulang yang tertanam di tendon atau jaringan otot yang terbentuk karena adanya respons terhadap tegangan.
Tulang fabella sendiri sering dianggap sebagai tulang tambahan karena dari penelitian yang dilakukan, hanya 39 persen populasi manusia di dunia saat ini yang memiliki tulang fabella.
Mulai Sekarang Batasi Konsumsinya, Ini 6 Bahaya Minum Teh Berlebihan untuk Tubuh
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR