Bobo.id – Apakah teman-teman pernah mendengar suatu pulau yang dipenuhi dengan banyaknya ular?
Ternyata pulau yang dihuni oleh ratusan ribu ular itu benar adanya, lo, teman-teman. Tidak hanya ada di dalam film saja.
Kejadian ini terjadi di Pulau Ilha da Queimada Granda, sebuah pulau berjarak 33 km dari pantai Brasil di Samudera Atlantik.
Baca Juga : Ular Bermata Tiga Ditemukan di Australia, Cari Tahu Sebab Kondisinya, yuk!
Pulau ini merupakan bagian dari pemerintahan kota Peru di Negara Bagian São Paulo. Pulau ini dikenal sebagai Snake Island atau Pulau Ular.
O iya, pulau ini terlarang dan tidak boleh dimasuki oleh siapa pun. Cari tahu fakta-fakta seputar pulau ini, yuk!
Baca Juga : Bukan Ular, Ternyata Ubur-Ubur Kotak Menjadi Hewan Paling Beracun
Dihuni Ratusan Ribu Ular
Snake Island luasnya sekitar 110 hektar. Sebagian besar merupakan hutan hujan. Sebagian lagi merupakan bebatuan yang tandus dan padang rumput.
Di pulau ini hidup berbagai jenis binatang. Antara lain berbagai jenis serangga dan sekitar 41 jenis burung.
Namun, penghuni utama pulau ini adalah ratusan ribu ekor ular.
Baca Juga : Tidak Pernah Ada Ular yang Hidup di Pulau Irlandia, Benarkah Begitu?
Begitu banyaknya ular yang hidup di sini, diperkirakan setiap satu meter persegi tanah dihuni satu atau dua ekor ular. Hiii…!
Dahulu sampai akhir tahun 1920-an, pulau ini masih boleh dihuni oleh penduduk lokal.
Namun, karena semakin berbahaya, Pemerintah Brazil tidak memperbolehkan siapa pun untuk berkunjung ke pulau ini.
Baca Juga : Hewan Peliharaan Bisa Punya Kutu, Apakah Manusia Bisa Tertular Kutu Hewan?
Ular Berbisa
Ular itu sebagian besar jenis golden lancehead yang memiliki nama Latin Bothrops insularis.
Ular berwarna krem, bercorak segi empat atau segi tiga ini suka hidup di wilayah hutan.
Panjang rata-rata 70 cm. Namun, ada juga yang panjangnya sampai 120 cm.
Baca Juga: Benarkah Bintitan Bisa Menular dari Tatapan? Cari Tahu Penjelasannya, yuk!
Ular yang sangat berbisa ini hidup bersembunyi di celah-celah batu atau di bawah timbunan dedaunan. Jika sedang berburu, mereka terlihat di atas pohon.
Ular ini memangsa burung. Burung yang paling disukai adalah Troglodytes musculus dan Elaenia chilensis.
Kedua jenis burung itu merupakan burung penyanyi berukuran kecil.
Baca Juga: Berbagi Makan dan Minum Saat Pilek Bisa Tertular? #AkuBacaAkuTahu
Ular yang Terjebak
Menurut sejarah, dulu antara Snake Island dan daratan Amerika Selatan terhubung oleh daratan yang rendah.
Karena permukaan air laut meningkat, daratan penghubung terendam air laut dan Snake Island jadi terpisah.
Kini ketinggian Snake island sekitar 26 meter di atas permukaan laut.
Ular-ular yang hidup di sana jadi terjebak, tak bisa ke mana-mana.
Baca Juga: Di Pulau Sokotra Ini, Kita seperti Sedang Berada di Planet Lain
Namun, karena di pulau ini memiliki persediaan makanan banyak, pulau ini cocok untuk hidup ular. Maka, di sini ular itu berkembang biak dengan pesat.
Pulau yang Tertutup
Snake Island adalah satu-satunya rumah bagi ular golden lancehead. Karena jumlahnya sangat banyak, mereka bersaing untuk mendapatkan makanan. Akibatnya jumlah ular itu makin menurun.
Untuk melindungi ular dari kepunahan dan untuk melindungi pengunjung dari gigitan ular, Snake Island tertutup untuk pengunjung.
Hanya peneliti yang mendapat izin ke sana.
(Penulis: Aan Madrus)
Baca Juga: Di Jepang Ada Pulau Terpencil Hanya Bisa Dicapai dengan Helikopter
Tonton video ini juga, ya!
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR