Bahan kimia penyebab aroma khas bayi yang dikeluarkan oleh kelenjar keringat ini biasanya akan bertahan selama enam minggu di tubuh adik bayi.
Aroma khas itu nantinya akan mulai berubah saat metabolisme dalam tubuh bayi juga berubah, yang disebabkan karena makanannya berubah menjadi ASI dan bukan lagi berasal dari tali pusat.
Namun, ada kemungkinan lain yang menyebabkan bayi mempunyai aroma tubuh yang khas, yaitu berasal dari zat bernama vernix caseosa.
Vernix caseosa adalah zat mirip keju berwarna putih yang melapisi kulit bayi ketika baru saja dilahirkan.
Baca Juga: Mengapa Ada Telur Ayam yang Menetas dan Ada Telur Ayam yang Dimakan?
Nah, meski tubuh adik bayi sudah dibersihkan dari vernix caseosa, baunya masih bisa melekat dengan kuat pada rambut dan kulit bayi selama beberapa waktu.
Aroma tubuh adik bayi yang khas juga disebabkan karena keringat yang dihasilkan oleh adik bayi belum berbau.
Hal itu terjadi karena adik bayi belum mengonsumsi makanan yang menyebabkan bau badan berubah, seperti bawang.
Selain itu, bayi juga belum bergerak aktif dan bebas di ruangan terbuka sehingga produksi keringat tidak banyak dan kotoran yang menempel dalam tubuh bayi juga belum terlalu banyak.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR