Bobo.id - Hiu adalah hewan yang sangat dihindari oleh orang-orang yang berenang di pantai maupun di laut.
Sebabnya adalah karena hewan satu ini dianggap sebagai predator yang buas dan akan menyerang manusia secara tiba-tiba.
Padahal hiu yang menyerang manusia disebabkan karena hiu salah mengira manusia adalah makanannya. Yap, hiu tidak akan memangsa manusia karena makanan hiu bukan manusia, teman-teman.
Meskipun dianggap sebagai hewan yang menyeramkan, hiu yang ada di Pantai Palolem, South Goa, India justru menjadi objek foto bagi para wisatawan, lo.
Baca Juga: Jadi Tempat Syuting Banyak Film, Intip Fakta Unik Gurun Pasir Wadi Rum, yuk!
Batu Bergambar Hiu
Banyak wisatawan yang mengunjungi hiu di pantai Palolem karena hiu di pantai ini bukan hewan sungguhan, teman-teman.
Hiu ini berupa sebuah batu tinggi berbentuk segitiga yang digambar menyerupai hiu putih yang dilaporkan sering menyerang manusia.
Batu unik bergambar hiu ini adalah hasil karya dari seorang seniman bernama Jimmy Swift yang mengubah batu ini menjadi bergambar hiu yang terlihat sangat hidup.
Kak Swift mengatakan dirinya terinspirasi dari film tentang hiu yang berjudul jaws setelah melihat batu unik yang secara alami berbentuk segitiga di pantai Palolem, teman-teman.
Benda Tersulit yang Pernah Dilukis
Kak Swift sudah bekerja menjadi seorang seniman selama 15 tahun dan sudah bepergian ke berbagai negara, teman-teman.
Namun menurutnya, batu berbentuk segitiga yang digambarnya menjadi seekor hiu ini adalah objek atau benda tersulit yang pernah dilukisnya, lo.
Penyebabnya adalah karena batu ini berada di pinggir pantai yang membuat Kak Swift diterpa ombak yang pasang surut dan naik di waktu-waktu tertentu.
Hal ini menyebabkan Kak Swift harus sering berhenti sebelum ia selesai menggambar di batu tadi.
Tantangan lainnya adalah karena Kak Swift mengerjakan karya seninya di sebuah objek wisata, maka ada banyak orang yang sering mengelilingi dan bertanya padanya.
Akibatnya, Kak Swift menjadi tidak fokus mengerjakan karya seninya dan membuat ia menjadi tidak nyaman.
Baca Juga: Hutan di Banyuwangi Ini Seperti Hutan di Film Fantasi, Pernah Mengunjunginya?
Sudah Melukis Sekitar Sepuluh Sampai 12 Batu
Ide awal Kak Swift untuk membuat lukisan berupa kepala hiu adalah saat dirinya sedang berjalan menyusuri pantai Palolem dan melihat ada batu yang berbentuk segitiga.
Kak Swift lalu teringat pada poster film Jaws yang menampilkan kepala hiu muncul dari dalam air, nih, teman-teman.
Poster film ini kemudian menginspirasi Kak Swift untuk menciptakan lukisan batu bergambar kepala hiu.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Liburan Seru Jakarta: Tempat Main Board Game Hingga Jadi Detektif
Selama 15 tahun bekerja sebagai seniman dan mengunjungi lebih dari 90 negara, Kak Swift sudah menghasilkan berbagai karya seni, lo, termasuk sepuluh sampai 12 lukisan batu lainnya.
Salah satunya adalah lukisan bergambar gajah pada batu yang juga ada di pantai Palolem, teman-teman.
Lukisan Kepala Hiu Diperbaharui Secara Rutin
Ternyata Kak Swift tidak hanya satu kali menggambari batu berbentuk segitiga tadi menjadi kepala hiu.
Kak Swift haru melukis batu tadi secara rutin agar bentuk kepala hiu pada batu itu tetap terlihat jelas.
Kondisi alam di mana batu itu berada memengaruhi cat yang digunakan Kak Swift untuk membentuk lukisan kepala hiu.
Untuk membuat bentuk kepala hiu di batu segitiga pantai Palolem, Kak Swift menggunakan cat semprot berbahan dasar air yang ramah lingkungan.
Baca Juga: Punya Sepatu Putih? Ini Cara Membersihkannya agar Tetap Bersih
Sayangnya cat ini tidak bertahan lama dan bisa memudar seiring waktu serta kondisi lingkungan yang menerpanya, nih, teman-teman.
Akibatnya, Kak Swift sudah kembali melukis di batu itu sebanyak dua kali sejak pertama kali dan berencana kembali memperbaharui lukisan kepala hiu pada Februari 2020 mendatang.
Baca Juga: Dijuluki Mini Raja Ampat, Ini Dia Keindahan Pantai Kasap di Pacitan
Banyak Turis yang Berkunjung
Hasil karya Kak Swift ini ternyata disukai banyak orang yang berkunjung ke pantai Palolem, nih, teman-teman.
Banyak turis yang berkunjung ke pantai ini berfoto di depan batu bergambar hiu yang dilukis oleh Kak Swift.
Uniknya, para turis melakukan pose atau bergaya yang tidak biasa di depan batu ini, misalnya berenang menjauh dengan wajah yang ketakutan seperti sedang dikejar hiu.
Teman-teman, tonton video ini juga, yuk!
Source | : | mymodernmet.com,Bored Panda |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR